Dari 20 pemain yang dibawa Indra Sjafri ke SEA Games 2023 Kamboja, tersisa dua pemain yang belum tampil. Lantas ada tiga pemain yang tidak tergantikan.
Dua pemain yang belum tampil adalah Adi Satryo dan Haykal Alhafiz, sedangkan yang tak tergantikan adalah Ernando Ari, Rizky Ridho, Pratama Arhan, dan Alfeandra Dewangga.
Pertandingan ketiga SEA Games 2023 melawan Timor Leste, kemungkinan bakal jadi momen bagi Indra Sjafri menurunkan semua pemain yang belum tampil. Ini untuk mengurangi ketergantungan pemain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Istilah 'jangan ubah tim pemenang' kiranya belum pas untuk Timnas Indonesia U-22. Pasalnya Indra belum menemukan tim impian atau komposisi terbaik untuk nanti di babak semifinal.
Pelatih asal Pesisir Selatan, Sumatera Barat itu kiranya bisa menjadikan laga melawan Timor Leste untuk mencoba strategi baru. Salah satunya tanpa kehadiran Marselino Ferdinan.
Pemain muda yang tampil di kompetisi Belgia ini dua kali menjadi pemain inti dan dua kali jadi kunci. Dua gol Garuda Muda di dua pertandingan tersebut dibuka oleh Marselino.
![]() |
Berkaca dari SEA Games edisi-edisi sebelumnya, kegagalan Indonesia kerap terjadi karena ketergantungan pada satu dua pemain. Kegagalan pada SEA Games 2019 adalah cerminan nyata.
Ketika itu, pada laga final, Indonesia tak berkutik melawan Vietnam, setelah Evan Dimas cedera. Evan seperti sengaja dibuat cedera sehingga membuat permainan Indonesia kacau.
Pada laga final itu Indra seperti kehilangan akal atas absennya Evan. Pemain berposisi gelandang itu jadi ruh permainan tim dan penggantinya belum ada yang setara atau sepadan.
Kali ini tanda-tanda ketergantungan akan Marselino terlihat. Sebenarnya Indra sudah menyiapkan diri, dengan mengganti Marselino setiap babak kedua pertandingan, tetapi tak cukup.
Kiranya Indonesia U-22 butuh simulasi tanpa Marselino. Pemain 19 tahun tersebut perlu didudukkan di bangku cadangan, untuk mencoba strategi dan komposisi cadangan tanpanya.