Marcus Gideon mengungkapkan alasan mundur dari pegawai negeri sipil (PNS) di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) setelah gaduh gabung TKN Prabowo-Gibran.
Sebelumnya, Marcus Gideon memicu perdebatan publik setelah terlibat aktivitas politik bersama TKN Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia mengunggah video Komandan TKN Fanta Arief Rosyid bersama Marcus.
Publik ramai memperbincangkan hal itu karena Gideon berstatus PNS. Dia terdaftar sebagai pegawai Kemenpora.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harapannya semoga bulutangkis Indonesia makin maju, talenta daerah makin merata, ketua umumnya makin cinta dan fokus mengurus bulu tangkis," ucap Marcus di video tersebut.
Dalam konferensi pers di GOR Gideon Badminton Academy, Bogor, Minggu (10/3), Marcus pun mengaku sudah tidak lagi berstatus abdi negara alias PNS.
Eks atlet badminton yang terkenal sebagai pasangan Kevin Sanjaya ini mengatakan keputusan mundur dari PNS diambil lantaran tak ingin menimbulkan kegaduhan di publik.
"Waktu itu kan saya upload barengan TKN itu, pas di-up itu memang ada teguran. Daripada ribet, saya langsung mundur aja gitu," kata Marcus.
Dalam kesempatan tersebut, Marcus Gideon juga membeberkan alasan pensiun dari badminton.
"Alasan kenapa mundur banyak yang nanya. Banyak yang bilang masih bisa prospek di-compare
The Daddies [Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan]. Manusia punya jalan masing-masing enggak bisa disamakan. Saya sudah retired kemarin sudah cukup puas dengan hasil saya," ujar Marcus.
"Melalui pertimbangan istri dan ngobrol dengan orang tua, menurut saya ini keputusan paling baik retired sekarang. Enggak perlu membandingkan diri dengan yang lain, dengan The Daddies,"
Usai pensiun dari badminton dan mundur dari PNS, Marcus mengaku belum ada rencana untuk masuk dunia politik dalam waktu dekat.
Dia memilih fokus di dunia bulutangkis. Marcus ingin membina bibit-bibit muda pebulutangkis di Gideon Badminton Academy.
"Fokusnya kepingin bantu di sini juga. Memang saya senang juga lihat anak-anak latihan," ujar Marcus.