ANALISIS

Persib Menyongsong Enigma Tak Ada Keajaiban di Pulau Madura

Abdul Susila | CNN Indonesia
Senin, 27 Mei 2024 07:40 WIB
Persib Bandung selangkah lagi mencatat sejarah istimewa menjadi tim kedua Indonesia yang meraih tiga gelar juara liga selama era modern.
Ciro masih haus gol di depan gawang. (ANTARA FOTO/NOVRIAN ARBI)

Saat Hugo Gomes cedera, warna permainan Madura United luntur. Ketiadaan pemain yang biasa disapa Jaja ini membuat Laskar Sapeh Kerrab kehilangan dominasi.

Inilah titik lemah yang dieksplorasi Persib. Sadar lawan kehilangan daya, Hodak mengubah gaya pragmatis menjadi setelan serang. Masuknya Ezra Walian jadi titik ubahnya.

Namun, bukan Ezra yang mengubah wajah Persib yang sendu jadi beringas. Ciro Alves-lah sosok protagonisnya. Gol Ciro mengubah perasaan bermain bola anak-anak Bandung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ciro yang grusa-grusu, kalah duel satu lawan satu pada babak pertama, jadi monster di babak kedua. Pergerakannya membuat Fachruddin Aryanto dan Cleberson Martins pusing.

Pemain yang mulai agak diremehkan, karena performa jelek di babak pertama, bangkit dari situasi sulit. Aksinya ini memercik api semangat bagi pemain Persib lainnya.

Rachmat Irianto sebagai pengangkut air juga prima dan matang. Pemain kelahiran Surabaya ini klinis saat duel satu lawan satu dan lugas dalam mengambil keputusan.

Beckham Putra yang tampil di pengujung babak kedua juga melejit. Assist untuk David da Silva jadi bukti potensi pemain muda 22 tahun ini terus terasah di bawah asuhan Hodak.

Begitulah tim pemenang selalu digambarkan. Sebaliknya tim yang kalah kerap digambarkan dengan kelemahan dan kekurangan, meski memang begitu faktanya.

Francisco Rivera misalnya. Mesin assist Madura United ini tak bisa dibilang main jelek. Sepanjang 90 menit, pemuda asal Meksiko ini bermain tenang dan visioner.

Hanya saja Rivera bukan dukun. Ia tak bisa mengubah daun jadi burung. Tanpa Jaja, lini tengah Madura United melemah. Adapun pengganti Jaja belum sepadan visinya.

Dengan kenyataan ini, rasanya tak akan ada keajaiban di Pulau Madura, di Stadion Gelora Bangkalan, di kandang Madura United pada leg kedua final Liga 1 2023/2024 nanti.

(abs/jun)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER