Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner memberikan pandangan soal blunder yang dilakukan Ernando Ari dalam laga melawan Irak.
Deretan kesalahan dilakukan pemain Indonesia dalam menghadapi Irak sehingga berujung kekalahan 0-2. Handball Hubner, pelanggaran Jordi Amat, dan blunder Ernando Ari harus dibayar dengan hasil pahit yang memengaruhi kans Indonesia melangkah ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menanggapi blunder yang dilakukan Ernando, Hubner memandangnya sebagai kesalahan. Terlepas dari itu, pemain yang kini berkostum Cerezo Osaka itu enggan menanggapinya berlarut-larut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kiper melakukan kesalahan, tetapi itu tidak apa-apa, semua bisa membuat kesalahan. Pelatih tidak senang dengan skornya (hasil akhir) tetapi itu sudah terjadi," ujar Hubner.
Selain Hubner, para pemain lain juga turut membantu menaikkan mental Ernando yang terlihat begitu terpukul usai kebobolan untuk kali kedua.
Pemain yang pernah duduk di bangku cadangan dalam laga Premier League itu memandang pertandingan melawan Irak seharusnya bisa dimenangkan. Kini Hubner memancang target meraih tiga poin saat menjamu Filipina.
"Dua gol saya pikir (bisa) di babak pertama, tetapi pada akhirnya kita kebobolan dua gol karena kesalahan kita. Kamu tahu ini tidak menyenangkan. Target kita lawan Filipina, kita akan memenangkan itu," jelasnya.
"Saya pikir kita sama dengan sebelumnya. Jadi kita bermain seperti Indonesia, kita tidak takut siapapun, seharusnya kita bisa memenangkan pertandingan ini," ucap Hubner lagi.
Hubner tampil sebagai salah satu bek dalam formasi 3-4-3 dan bermain bersama Jordi Amat serta Rizky Ridho di lini belakang ketika melawan Irak. Hubner bisa saja kembali menjadi pilihan dalam laga melawan Filipina, Selasa (11/6).
(nva/nva)