2. Tai Tzu Ying
Tai Tzu Ying menempati posisi unggulan ketiga nomor tunggal putri. Namun jalan peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 ini bakal berat sejak awal.
Pasalnya Tai Tzu Ying berada satu grup dengan salah satu rivalnya, Ratchanok Intanon di grup E. Pemain lainnya yang ada di grup tersebut adalah Lianne Tan asal Belgia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di nomor tunggal, hanya juara grup yang lolos ke 16 besar. Karena itu duel Tai Tzu Ying vs Ratchanok Intanon bakal jadi duel paling sengit di fase grup pada nomor tunggal putri di Olimpiade Paris 2024 mendatang.
3. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen
Astrup/Rasmussen tampil spektakuler dalam race to Olympics 2024. Mereka meraih sejumlah catatan impresif hingga akhirnya bisa lolos dengan status sebagai unggulan kedua.
Namun apa daya, Astrup/Rasmussen justru mendapat undian terburuk di fase grup nomor ganda putra. Astrup/Rasmussen berada di grup D yang berisi lima ganda putra, efek dari BWF yang mengizinkan Lucas Corvee/Ronan Labar ikut Olimpiade.
Tak sampai di situ, lawan-lawan yang ada di grup D juga terbilang mengerikan. Liu Yuchen/Ou Xuanyi, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, dan Lee Yang/Wang Chi Lin jelas membuat tiap laga di grup ini tidak akan berjalan dengan mudah. Selain itu juga ada nama ganda Amerika Serikat, Vinson Chiu/Joshua Yan yang ikut meramaikan persaingan di grup ini.
![]() |
4. Chen Qingchen/Jia Yifan
Chen Qingchen/Jia Yifan datang ke Olimpiade Paris 2024 dengan status sebagai unggulan pertama. Namun status unggulan tersebut tidak berarti apa-apa.
Lawan-lawan yang ada di grup A tempat mereka berada benar-benar berisi lawan-lawan yang tangguh. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva, dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan jelas bukan lawan yang enteng bagi Chen/Jia.
Grup A akan berisi pertarungan-pertarungan sengit. Level kompetisi yang ada di grup A di atas kertas punya level beberapa tingkat dibandingkan persaingan yang bakal terjadi di grup lainnya.