Pada awal babak kedua Indonesia juga kembali langsung menampilkan permainan menyerang. Namun saat mendekati kotak penalti Thailand, pemain Indonesia masih kerap melakukan kesalahan sehingga membuang peluang.
Sementara Thailand mencoba tampil tenang dan perlahan dalam membangun serangan. Meski demikian belum ada ancaman berarti dari Thailand di awal-awal babak kedua.
Namun dari menit ke-60 hingga memasuki menit ke-70 Thailand mampu menguasai permainan, sementara Indonesia lebih banyak menyerang lewat serangan balik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di menit ke-80 percobaan tembakan dari luar kotak penalti dilepaskan bek Thailand Singha Marasa. Tapi tembakannya masih melambung di atas mistar gawang Indonesia.
Pada menit ke-86 tembakan gelandang Thailand Paripan Wongsa mengerah tepat pada pelukan penjaga gawang Indonesia Ikram Algiffari.
Pada menit ke-90+2, wasit sempat membuat keputusan kontroversial usai pemain Thailand Jhetsaphat Kuanantanom membanting bola usai dinyatakan pelanggaran terhadap Arlyansyah, tapi tidak mendapatkan kartu kuning.
Hingga pertandingan berakhir tak ada gol tambahan yang tercipta. Indonesia menang 1-0 atas Thailand dan keluar sebagai juara Piala AFF U-19 2024.
Prestasi ini merupakan gelar kedua yang diraih Indonesia di Piala AFF U-19 setelah pada edisi 2013, Indra Sjafri juga membawa Timnas Indonesia U-19 keluar sebagai juara.
Indonesia U-19 (3-4-3): IkramAlgiffari (PG);Alfharezzi Buffon,Kadek Arel Priyatna, Iqbal Gwijangge; M Mufli Hidayat, Welber Jardim, Muhammad Kafiatur, Dony Tri Pamungkas; Arlyansyah Abdulmanan, Jens Raven, M Riski Afrisal
Thailand U-19 XI: Kittipong Bunmak (PG); Singha Marasa, Pikanet Laohawiwat, Jhetsaphat Khuantanom, Piyawat Petra, Pakawat Taengoakson; Thanawut Phochai, Thanakrit Chotmuangpak, Siradanai Phosri, Phongsakon Sangkasopha; Caelan Tanadon Ryan.