Jonatan Fokus Besarkan Anak, Bagaimana Peluang Main di Olimpiade 2028?

CNN Indonesia
Kamis, 15 Agu 2024 22:16 WIB
Jonatan Christie memilih fokus terhadap anak usai Olimpiade 2024, lantas bagaimana kans tunggal putra Indonesia ini tampil di Olimpiade 2028?
Jonatan Christie sudah tampil di dua Olimpiade. (REUTERS/Hamad I Mohammed)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jonatan Christie memilih fokus terhadap anak usai Olimpiade 2024, lantas bagaimana dengan kans tampil dalam pesta olahraga dunia empat tahun mendatang?

Setelah berlaga di Olimpiade 2024, Jonatan menyatakan akan fokus membesarkan buah hati yang akan lahir dalam waktu dekat.

"[Target setelah Olimpiade 2024] membesarkan anak," ucap Jonatan diiringi tawa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena waktu saya setelah nikah, saya diskusi sama istri bahwa tujuan adalah Olimpiade jadi sudah saya lakukan semua terbaik: waktu, tenaga, pikiran. Jadi ini sudah selesai maka saya perlu membagi waktu dengan keluarga," terangnya menambahkan.

Mengenai kans tampil di Olimpiade 2028, Jonatan tidak menutup kemungkinan. Pada ajang yang akan berlangsung di Los Angeles empat tahun lagi, atlet tunggal putra Indonesia itu akan berusia 30 tahun.

"Saya tidak pernah tahu. Saya ingin menjalankan saja dulu yang ada saat ini. Kalau masih dikasih kesempatan dan masih punya peluang, kenapa tidak?" jawabnya soal kans tampil di Olimpiade 2024.

Saat ini Jonatan membagi konsentrasi untuk keluarga dan penampilan di lapangan lantaran sang anak diperkirakan akan lahir setelah turnamen Japan Open 2024 yang akan berlangsung 20-25 Agustus.

"Cukup mepet memang waktunya. Pulang dari Japan mungkin ada beberapa hari untuk estimasi kelahiran, tapi sejauh ini semuanya oke," kata Jonatan.

Mengenai kans di Japan Open, Jonatan tak mau sesumbar dan akan fokus menghadapi lawan yang akan dihadapi pada babak 32 besar.

"Melakukan yang terbaik saja. Hasil undian saya baru lihat kemarin babak pertama doang lawan Lu Guang Zu. Sisanya nggak tahu nanti bersua siapa. Jadi fokusnya ya Guang duluan."

"Tidak tahu juga ya. Japan ini main di stadion baru, yang biasa kami main di Tokyo. Suasana baru jadi masih belum tahu nanti di sana seperti apa. Ya pasti tidak mudah. Dia pemain ulet sehingga persiapan mungkin main panjang dan tidak gampang mati," tukasnya.

[Gambas:Video CNN]

(abs/nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER