Malaysia Lawan Singapura dan Palestina Usai Ditolak Arab Saudi-Irak

CNN Indonesia
Rabu, 23 Jul 2025 20:24 WIB
Timnas Malaysia akan menghadapi Singapura dan Palestina dalam pertandingan persahabatan pada FIFA Matchday September mendatang.
Timnas Malaysia akan melawan Singapura dan Palestina di Bukit Jalil. (Mohd RASFAN / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Malaysia akan menghadapi Singapura dan Palestina dalam pertandingan persahabatan pada FIFA Matchday September mendatang.

Pertandingan tersebut sebagai pengganti dari mundurnya Malaysia dari turnamen CAFA Nations Cup 2025.

Rencananya, pertandingan melawan Singapura dan Palestina ini akan berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada 4 serta 8 September.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"September ini, kami memiliki dua pertandingan bagus, yaitu pertandingan derbi melawan Singapura dan pertandingan kedua melawan tim di 100 besar, Palestina," ujar pelatih Peter Cklamovski dikutip dari Stadium Astro.

Selain mengincar perbaikan peringkat dalam ranking FIFA, duel tersebut juga akan jadi bagian dari persiapan Harimau Malaya menuju Kualifikasi Piala Asia 2027 yang berlangsung pada Oktober.

"Saya pikir kedua pertandingan akan menantang dan sulit dalam berbagai hal. Ini adalah kesempatan bagus bagi kami untuk menguji kemampuan kami menghadapi penantang seperti ini," tutur Cklamovski.

"Selain derbi, Palestina menjalani Kualifikasi Piala Dunia yang sangat baik di Qatar. Mereka adalah tim yang solid dan kami juga tahu Singapura sedang bangkit. Ada tantangan yang tinggi, ada banyak sentimen," kata pelatih asal Australia ini menambahkan.

Sebelum melawan Singapura dan Palestina, Malaysia dijadwalkan menghadapi Afghanistan, Iran, dan Tajikistan dalam CAFA Nations Cup 2025. Dua tim terakhir memiliki ranking FIFA lebih bagus dari Malaysia. Namun hanya Iran yang berada di 100 besar dunia.

Akan tetapi Malaysia mundur dari ajang itu karena CAFA Cup 2025 tidak masuk dalam kalender FIFA. Setelah itu Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dilaporkan mengirimkan undangan kepada Arab Saudi, Oman, dan Irak. Hanya saja undangan itu 'ditolak' asosiasi terkait karena masing-masing timnas memiliki agenda pada September mendatang.

[Gambas:Video CNN]

(sry/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER