Mauricio Souza membeberkan sebab Arlyansyah Abdulmanan menangis saat jeda babak pertama pertandingan Persis Solo versus Persija Jakarta.
Video Arlyansyah sedang menangis di ruang ganti Persija viral di media sosial. Entah apa musabab pemain 19 tahun tersebut sampai menangis tersedu sambil terduduk di lantai.
Souza mengatakan, Arly terpancing emosinya begitu selesai babak pertama. Ia merasa performanya tidak sesuai ekspektasi. Ia menilai dirinya tak bisa menjalankan Souza.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Arlyansyah [Abdulmanan] sempat agak emosional di pertandingan. Dia pemain yang sangat kompetitif, kadang merasa tidak puas," kata Souza di Sawangan pada Rabu (20/8) sore.
"Saya bilang ke dia, 'Kamu sudah melakukan apa yang saya minta. Sudah cukup.' Tapi memang terkadang satu pemain bermain tidak sempurna, tapi dia bisa bantu dengan cara yang lain."
Dalam dua laga awal musim Super League 2025/2026 Arlyansyah jadi pilihan utama Souza untuk mengisi slot pemain U-23. Arlyansyah lebih dipilih dibanding Doni Tri Pamungkas.
Pada laga pertama, melawan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium, Arlyansyah tampil impresif. Ia menjadi salah satu inisiator gol ketiga Persija ke gawang Persita.
Namun, ketika melawan Persis, Arlyansyah merasa tampil tak sebaik sebelumnya. Menurut Souza ini perasaan yang wajar. Bahkan ini bisa jadi motivasi buat Arlyansyah.
(abs/abs/jun)