Penyerang Timnas Indonesia U-23, Hokky Caraka, merasa mendapatkan banyak pelajaran berharga setelah berhasil mencatatkan satu assist dalam pertandingan melawan Mali U-23. Laga yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, pada Selasa (18/11) malam tersebut berakhir dengan skor imbang 2-2.
Usai pertandingan, Hokky Caraka mengungkapkan bahwa meski hasil akhir tidak sesuai harapan, ia merasa banyak ilmu yang bisa dipetik dari pertandingan tersebut.
"Banyak ilmu yang bisa didapat, teruslah mencoba, jangan menyerah, apalagi takut," ujar Hokky dikutip dari Instagram pribadinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laga ini berlangsung sengit sejak menit pertama. Mali membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-11 lewat gol yang dicetak oleh Sekou Kone.
Namun, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-38 lewat sepakan Mauro Zijlstra yang memanfaatkan umpan matang dari Hokky Caraka.
Pada babak kedua, Indonesia sempat berbalik unggul 2-1 setelah Rafael Struick mencetak gol pada menit ke-52.
Gol tersebut bermula dari serangan di sisi kanan yang diakhiri dengan umpan tarik dari Raka Cahyana ke kotak penalti.
Namun, Mali tidak menyerah begitu saja. Pada menit ke-70, Sekou Kone kembali mencetak gol keduanya, memanfaatkan umpan terobosan dari Hamidou Makalou, yang mengubah skor menjadi 2-2.
Meski tidak berhasil meraih kemenangan, hasil imbang ini menjadi pengalaman berharga bagi para pemain Timnas Indonesia U-23 jelang tampil di SEA Games 2025.
(rhr/rhr/sry)