Jakarta, CNN Indonesia -- Seiring dengan padatnya kondisi jalan Ibukota, tentunya tidak hanya membuat stres bagi pengemudi kendaraan melainkan juga mesin kendaraan. Mesin menjadi cepat panas akibat dari kondisi pemakaian di kawasan padat kendaraan.
Apalagi, mobil memiliki dimensi mesin lebih kecil seperti pada kendaraan-kendaraan murah, atau lebih dikenal dengan sebutan Low Cost Green Car (LCGC).
Menurut pemilik rumah modifikasi G-Speed Galih Laksono, untuk mesin di LCGC itu memiliki jarak antar komponen jelas berdekatan, lebih presisi ketimbang mesin kendaraan konvensional. Misalnya, lubang saluran pendingin, hingga saluran pada pelumas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berujar, jika mesin terus ditekan pada kondisi kemacetan tentunya dapat beresiko khususnya di bagian komponen mesin.
"Resiko komponen mesin menjadi aus, lama-lama
over heat. Itu bisa terjadi kepada setiap jenis mobil," kata Galih di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (9/5).
Desain lebih kompak di mesin kendaraan modern, kata dia, pemilik tetap menuntut agar mesin dapat bekerja optimal dengan konsumsi bahan bakar lebih efisien. Oleh karenanya, solusi terbaik ialah pelumas yan mampu memberikan performa dalam kodisi apapun.
"Mobil bekerja keras, sehingga membutuhkan pelumas yang memberikan performa dikondisi sesulit apapun," ujarnya.
Sementara, Country Marketing Manager Castrol Indonesia Deananda Sudijono, menjelaskan pelumas yang tepat harus memiliki kandungan teknologi full synthetic untuk tahan terhadap panas dan penguapan serta menjaga kekentalan.
Bagi dia, pelumas dengan kandungan tersebut sudah terdapat di dalam produk terbarunya, yaitu Castrol Magnetec Stop-Start OW-20. Begitu juga, adanya molekul pintar yang menempel dan membentuk lapisan self-healing dapat memberikan perlindungan mesin.
"Jadi kami sudah mendengar kondisi berkendara saat kemacetan. Nah didesain khusus mesin modern termasuk juga LCGC (mesin kecil), Castrol ini melengkapi portofolio kami," kata Dea.
Ia melanjutkan, pelumas ini juga sudah memenuhi standar Eropa, spesifikasi SAE OW-20 API SN dan ILSAC GF-5 serta petunjuk resmi Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM). Saat ini oli tersebut sudah mulai beredar di bengkel-bengkel kendaraan.
"Untuk harganya bisa tanya langsung ke bengkel," kata Dea.
(pit)