GIIAS 2017

Glory 580, Mobil Cina yang Bakal Gempur Pasar SUV di 2018

Rayhand Purnama | CNN Indonesia
Senin, 21 Agu 2017 09:52 WIB
Setelah Wuling Motors yang menggarap low multi purpose vehicle (LMPV), kini giliran DongFeng Sokon (DFSK) yang ingin menggarap pasar SUV.
DongFeng Sokon (DFSK) masuk pasar Indonesia dengan pasarkan mobil SUV (dok. CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perlahan, pabrikan otomotif asal China mulai kembali menampilkan kehadirannya di tanah air. Setelah Wuling Motors yang mulai fokus menggarap pasar low multi purpose vehicle (LMPV), kini giliran DongFeng Sokon (DFSK) yang ingin menggarap pasar berbeda.

Pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, DFSK membawa serta sport utility vehicle (SUV)nya, Glory 580. Mobil ini diletakkan satu lokasi bersama varian mobil komersial kepunyaan DFSK.

Ada tiga varian Glory 580 yang dibawa oleh DFSK, yaitu elite, comfort, dan luxury version. Namun ketiganya belum akan diluncurkan tahun ini, dan diwacanakan baru mengaspal di 2018.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sejauh ini DFSK yang dibawahi oleh Sokonindo Automobile, masih berupaya mengenalkan produknya kepada konsumen dalam negeri. Sekaligus, mengurus segala bentuk perizinan kepada Kementerian Perindustrian.

"Untuk perizinan saat ini sudah tahap finalisasi. Makanya peluncurannya awal tahun depan atau paling cepat ya akhir 2017," kata Network Marketing Developer Sokonindo Automobile Indra di BSD, Tangerang.

Mengenai harga, SUV berkapasitas tujuh penumpang itu rencananya bakal dijual dengan harga Rp200 juta-an. Namun, harga dapat berubah seketika sesuai dengan kondisi pasar. Kapasitas mesin SUV ini juga belum ada bocoran, meski disebut-sebut kalau mobil akan disokong mesin berkubikasi antara 1,5-1,8L dan ada varian yang menyertakan mesin turbo.

Di China, Glory 580 terbilang menjadi andalan dan laris manis. Penjualannya di negara asalnya itu selalu menempel bersama Wuling.

Pertama masuk ke Indonesia, produsen dengan pabrik di kawasan Cikande, Serang, Banten ini belum berniat masuk ke pasar LMPV. Sebab menurutnya, segmen kendaraan penumpang LMPV di Indonesia sudah didominasi oleh produsen Jepang dan Wuling.

Pasar mobil penumpang MPV baru akan dicoba setelah berhasil memperoleh respon positif atas SUVnya. Dengan begitu, otomatis Glory 580 akan berhadapan langsung dengan Honda CR-V, Nissan X-Traill maupun SUV lain dari para produsen di Indonesia.

"China sekarang trennya SUV, di Indonesia paling banyak model MPV. Kami mau jajal dulu masuk di pasar SUV. Kalau berhasil masuk, kami akan masuk ke pasar mobil MPV, pelan-pelan," kata Indra. (eks)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER