Jakarta, CNN Indonesia -- Terjangan topan Harvey di Texas, AS meyisakan tumpukan bangkai kendaraan yang rusak parah.
State Farm, salah satu perusahaan asuransi menyebut menerima sedikitnya 20 ribu klaim kendaraan rusak dari wilayah Houston.
Kamera CCTV menangkap sedikitnya satu juta mobil terendam air hingga ke bagian atap.
Banyaknya klaim kendaraan yang menumpuk di perusahaan asuransi menurunkan minat klaim di kalangan pemilik mobil. Mereka menganggap uang yang diperoleh dari asuransi tidak cukup untuk memperbaiki kendaraan yang rusak parah.
Akibatnya, tidak sedikit pemilik mobil yang memilik untuk membawa kendaraan mereka ke tempat pelelanga dengan bekal menonjolkan bagian mobil yang tidak rusak. Namun lagi-lagi, pemilik mobil akhirnya membatalkan keputusan melego kendaraan mereka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi kendaraan yang dianggap tidak laik membuat pemiliknya memilih untuk mengurungkan niat menjual mobil mereka.
Bukan hanya merusak kendaran, bencana topan juga mengakibatkan kerusakan parah pada rumah dan bisnis di area tersebut. Gubernur Texas, Greg Abbott mengatakan bahwa kerusakan ditaksir mencapai 150 hingga 180 miliar Amerika.
Mengutip
Sky, bencana alam topan juga berimbas hingga ke area di luar Houston. Salah satunya adalah instalasi pengolahan air di Beaumont yang rusak parah akibat meluapnya air sungai Neches dan membuat pompa cadangan tak bisa berfungsi.
Sebelumnya, walikota setempat Sylvester Turner memperingatkan warganya bahwa topan dan banjir masih akan merendam area pemukiman hingga 15 hari kedepan. Sedikitnya ada 1.000 pengungsi yang memilih bertahan di George T Brown Convention Center di Houston.
Topan Harvey yang datang pada 25 Agustus lalu termasuk dalam topan kategori empat dan menjadi badai tropis terberat yang pernah tercatat di Amerika Serikat. (evn)