Jakarta, CNN Indonesia -- Ada beberapa mobil konsep yang nasibnya tak kunjung diproduksi dengan alasan tertentu. Mobil dengan desain 'standar' saja agak berat masuk jalur produksi, apalagi menyuguhkan desain yang aneh dan memicu cibiran banyak orang.
Memang desain mobil berdasarkan selera setiap orang. Mobil-mobil berdesain agresif yang cenderung ekstrem cukup digemari, namun tak sedikit dihindari oleh banyak orang. Oleh sebab itu pabrikan otomotif berhati-hati dalam memproduksi kendaraan. Jangan sampai ketika dijual, malah tak mampu menarik hati konsumen lantaran desainnya yang 'aneh'.
Kali ini
CNNIndonesia.com membahas delapan mobil konsep yang tak kunjung diproduksi. Berikut hasil rangkuman kami mengutip
CNN.com, Jumat (19/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didesain oleh Harley J. Earl dan dipamerkan pada 1938, Buick Y-Job dianggap sebagai mobil konsep pertama dari Buick, anak perusahaa General Motor (GM). Mobil ini dilengkapi atap dan kaca yang bisa buka tutup otomatis.
Desainnya tak pernah diproduksi massal, namun menginspirasi generasi mobil berikutnya seperti Buick convertible yang diproduksi pada tahun 1950.
Pada Pameran Dunia 1933 di Chicago, arstitek dan desainer visioner R. Buckminster “Bucky” Fuller menunjukkan idenya akan mobil masa depan, yakni mobil tiga roda yang seolah mirip ikan buntal atau Pufferfish.
Dilihat sepintas, bentuknya seperti rudal yang diklaim menyimpan efisiensi bahan bakar yang mengesankan karena drag koefisien sangat rendah meski tak dijelaskan nilainya. Pada akhirnya Dymaxion tidak pernah diproduksi secara masal, namun arsitek Norman Foster berhasil membangkitkan Dymaxion dengan membuat sebuah replika yang sangat mirip konsep mobilnya. Terinspirasi pesawat luar angkasa, GM memamerkan model pertama dari tiga purwarupa Firebird pada tahun 1953. Mobil ini didesain mirip roket dengan empat ban. Pengemudi hanya dilindungi kaca layaknya pesawat tempur.
Alfa Romeo BAT adalah mobil konsep dari Italia, Alfa Romeo. Model pertama pada 1953 merupakan hasil kolaborasi antara Alfa Romeo dan rumah desain Bertone. Ada tiga model purwarupa yang berhasil mereka buat, yaitu BAT 5 pada tahun 1953, BAT 7 (1954), BAT 9 (1955). Semua mobil ini hasil ide desainer Franco Scaglione. Dirancang oleh desainer berbakat dari rumah desain Gruppe Bertone, Marcello Gandini, Lamborgini Marzal merupakan salah satu pionir penerapan desain meruncing yang menjadi ciri khas desain mobil-mobil super Italia hingga tahun 1980-an.
Ditampilkan di Geneva Motor Show pada tahun 1967, Lamborghini Marzal yang memiliki pintu gullwing, dan mesin tengah ini masih menyandang status sebagai salah satu purwarupa paling mengagumkan di dunia otomotif. Didesain oleh rumah desain Pininfarina pada tahun 1968, Modulo merupakan mahakarya spektakuler Ferrari sepanjang masa.
Dengan tinggi yang hanya mencapai 94 cm dan dilengkapi mesin besar konfigurasi V12, 'UFO' beroda empat ini diklaim mampu melesat hingga 350 km per jam. Namun, minimnya ruang putar roda depan menyebabkan mobil ini hampir mustahil untuk berbelok. Mulai dari VW Golf hingga Fiat Panda, banyak mobil ciptaan Giorgetto Giugiaro dirancang sebagai kendaraan sejuta umat. Namun, pakem ini dipatahkan oleh desain sensasional yang ia goreskan pada Maserati Boomerang.
Mobil berkonsep brutal ini pertama kali ditampilkan pada tahun 1971 dan dianggap sebagai mahakarya purwarupa Giorgetto Giugiaro. Model purwarupanya menyimpan mesin DOHC V8 4.700 cc. Proyeknya dihentikan dengan alasan tak jelas. Pada Geneva Auto Show 1972, perusahaan meluncurkan Maserati Bora, yang diduga sebagai model produksi dari Boomerang.
Audi Avus quattro adalah konsep supercar yang pertama kali diperkenalkan di Tokyo Motor Show digelar pada tahun 1991. Avus quattro memiliki kerangka aluminium, yang membuatnya menjadi mobil yang ringan.
Model purwarupanya menggunakan mesin 6.000 cc W12 dengan transmisi enam percepatan manual. Walau tidak pernah diproduksi massal, namun tampilan Avus tetap menjadi inspirasi bagi desain model Audi lain seperti TT.