Jakarta, CNN Indonesia -- Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (
Gaikindo) telah menetapkan target penjualan pada 2018, yaitu 1,1 juta unit. Segmen
kendaraan komersial di Tanah Air yang sedang menggeliat diakui bisa membantu mencapai target tersebut.
Berdasarkan data Gaikindo yang dihimpun
CNNIndonesia.com, penjualan
wholesales (dari pabrik ke dealer) kendaraan untuk periode Januari-November 2018 sudah mencapai 1.063.464 unit. Sementara untuk penjualan retail (dari dealer ke konsumen) tembus di angka 1.043.166 unit.
Melihat angka itu, artinya target penjualan mobil mudah diraih hanya dalam waktu satu bulan saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gaikindo tampaknya optimistis sejak awal tahun ini, meski ada tantangan seperti nilai tukar rupiah yang naik turun dan suhu politik menjelang Pemilu 2019.
"Faktor kunci yang menggerakkan pertumbuhan penjualan kendaraan bermotor seperti, nilai tukar, inflasi, jangan lupa otomotif
financing karena 78 persen penjualan kendaraan bermotor di Indonesia masih di-
leasing atau kredit," kata Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiharto beberapa waktu lalu.
Pencapaian penjualan mobil tahun ini tak lepas dari merek-merek Jepang seperti Daihatsu, Honda, Nissan dan Toyota yang mendominasi pasar otomotif dalam negeri.
Perusahaan pemilik logo tiga elips, Toyota berada di peringkat pertama dengan penjualan wholesales 325.500 unit atau meraih 30,6 persen pangsa pasar. Toyota menggelontorkan sebanyak 31.981 unit pada November.
Berikut 10 Merek Mobil Terlaris Sepanjang 2018 (Januari-November)
Merek | Penjualan 2018 | Penjualan November |
Toyota | 325.500 unit | 31.981 unit |
Daihatsu | 186.449 unit | 17.910 unit |
Honda | 149.083 unit | 15.852 unit |
Mitsubishi Motors | 133.966 unit | 10.140 unit |
Suzuki | 109.698 unit | 10.107 unit |
Mitsubishi Fuso | 47.898 unit | 3.743 unit |
Hino | 35.870 unit | 4.072 unit |
Isuzu | 23.607 unit | 2.508 unit |
Wuling | 14.677 unit | 1.277 unit |
Datsun | 10.202 unit | 501 unit |
(ryh/mik)