Jakarta, CNN Indonesia --
Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) tidak seagresif sebelumnya soal mendirikan dealer baru pada tahun ini. Rencananya pada tahun fiskal 2019 (1 April 2019 - 31 Maret 2020) MMKSI cuma menargetkan meresmikan 10 dealer baru.
Target itu lebih kecil dibanding pertumbuhan pada tahun fiskal 2018 (1 April 2018 - 31 Maret 2019) yang diprediksi bertambah 19 dealer baru hingga menjadikan total 134 dealer. Hingga per 18 Maret, jumlah dealer yang sudah diresmikan berjumlah 129 dealer.
Pada akhir tahun fiskal 2019, dengan target meresmikan 10 dealer baru, MMKSI berharap total jaringan yang dipunyai mencapai 153 dealer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Head of Dealer Development Departement MMKSI, Setia Hariadi menolak dikatakan pihaknya mengendur soal akselerasi pengembangan jaringan dealer. Menurut dia jumlah 150-an dealer sudah cukup buat Mitsubishi saat ini dan bisa dimaksimalkan.
"Jadi sebetulnya tidak mengendur, kami punya strategi tersendiri. Kita baru masuk ke pasar di mana besar pasarnya [per kota] di atas 800 unit per tahun. Dengan kita masih fokus mengembangkan dealer di pasar tersebut jumlah diler cukup 150-an," kata Setia di Surabaya, Senin (18/3).
Dealer Mitsubishi di Kota KecilMenurut Setia pengembangan dealer di kota yang total penjualan mobilnya selama setahun sekitar 800-an unit sudah cukup. Dia mengungkap pihaknya sedang mengembangkan dealer 'small city' yang mengincar kota dengan kondisi pasar 500 - 800 unit per tahun.
"Ada potensi pasar 500-800 unit, perlu ada diler yang mengisi. Kita lagi mengembangkan dealer dengan area
secondary, ini pasarnya kami juga harus ukur. Saat ini kami masih ekspansi ke depan, kami lihat kapasitas dealer yang masih idle kita akan dorong supaya mereka
improve mengisi yang kosong. Memang kita ada fluktuasi tapi pada intinya tetap berkembang," ujar Setia.
(fea/mik)