Kelanjutan Harley-Davidson 338 Cc di Indonesia

Kerjasama pabrikan 'moge' Amerika Serikat, Harley-Davidson dan merek Italia yang telah diakuisisi China, Benelli, untuk memproduksi sepeda motor baru 338 cc dikabarkan telah membuahkan hasil. Foto penampakan motor itu telah beredar di dunia maya sebelum pengenalan resminya.

Kapasitas 338 cc merupakan motor dengan mesin terkecil Harley-Davidson yang dipercaya bakal dijual dengan harga paling terjangkau. Rencana itu sudah bikin sensasi pada tahun lalu, namun pemberitaannya sempat vakum hingga saat ini.

Dari foto yang beredar, seperti dilaporkan Zhigwheels, motor 338 cc ini menyerupai moge bergaya scrambler. Terlihat bagian suspensi depan menggunakan jenis upside down, rangka tubular, tangki bahan bakar bertuliskan Harley Davidson, sementara bagian ekor tersemat angka 338 yang diyakini sebagai kubikasi mesinnya.

Mesin motor itu dipercaya berbasis mesin Benelli TNT 300, tapi kapasitasnya telah ditingkatkan menjadi 338 cc dengan piston dan silinder dari mesin Benelli 502.

Motor 338 cc ini akan diproduksi di China, di area perakitan motor Benelli, tapi dengan fasilitas baru melalui investasi Harley-Davidson.

Sebagai tahap awal, motor tersebut akan difokuskan pada pasar domestik China usai diluncurkan perdana pada tahun ini. Baru setelahnya motor akan dijual global ke sejumlah negara dan tidak menutup kemungkinan di Indonesia.

Pemegang merek Benelli di dalam negeri, Benelli Motor Indonesia (BMI), pada tahun lalu sudah mengungkap keinginan menjual motor itu. Direktur BMI Steven Kentjana Putra sempat mengatakan sudah duduk bareng dengan dealer Harley-Davidson di Indonesia untuk membicarakan penjualannya.

Meski begitu Steven yang dihubungi Jumat (4/9) tak mau berkomentar banyak soal kelanjutan penjualan setelah foto motor 338 cc muncul ke permukaan. Ia juga tak mau sesumbar soal kedatangan motor itu termasuk soal kesempatan pihaknya menjadi agen penjualan.

"Kami tetap menunggu karena fokus pertama baru domestik China dulu," kata Steven saat dikonfirmasi.