Cerita Tenaga Penjual Mobil Baru Terbebas PPnBM 0 Persen

CNN Indonesia
Rabu, 03 Mar 2021 09:24 WIB
Ilustrasi membeli mobil baru. (ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) mobil baru yang berlaku sejak 1 Maret belum menunjukkan hasil maksimal menurut keterangan pihak dealer yang menyatakan dalam dua hari ini tak ada perkembangan penjualan berarti.

Salah satu dealer Honda di bilangan Jakarta Selatan menyebut belum ada peningkatan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) hingga hari ini.

"Kalau SPK yang masuk belum kelihatan. Yang ada malah SPK mobil-mobil dengan PPnBM," kata salah seorang tenaga penjual yang enggan disebutkan namanya, Selasa (2/3).

Ia menduga SPK tak meningkat sama sekali sebab ada ketentuan pengurangan diskon harga pada mobil-mobil yang mendapatkan relaksasi PPnBM. Mobil Honda yang berhak relaksasi PPnBM di antaranya BR-V, HR-V, Mobilio, dan Brio RS.

"Karena diskonnya [diskon harga dari dealer] juga turun, tapi mungkin nanti ada rumusan diskon yang baru," ucap dia.

Hal yang sama diungkap tenaga penjual dari dealer Daihatsu di bilangan Jakarta Pusat. Ia menerangkan diskon mobil untuk mobil Daihatsu yang masuk kategori relaksasi PPnBM memang sengaja disunat, namun ia tidak mengungkap berapa bedanya.

"Iya diskonnya turun karena dari PPnBMnya. OTR-nya [harga on the road] saja sudah turun sekitar Rp17 jutaan [karena relaksasi PPnBM], jadi diskonnya turun," kata dia.

Senada dealer Daihatsu, dealer Toyota di bilangan Bekasi, Jawa Barat juga mengungkapkan per 1 Maret ada ketentuan besaran diskon berubah menjadi lebih kecil dari sebelumnya.

Salah satu tenaga penjual mengatakan kebijakan tersebut kemungkinan diterapkan secara luas pada semua dealer Toyota di Indonesia.

"Iya kalau yang saya dengar semua dealer turun diskonnya, jadi bukan dealer kami saja. Kenapanya tidak tau, kami sih ikuti arahan saja," ungkap dia.

Tenaga penjual Toyota itu melanjutkan potongan diskon dealer terbilang besar bahkan mencapai 50 persen.

"Contoh Rush yang tadinya Rp10 juta jadi Rp5 juta. Terus Avanza tadinya Rp14 juta jadi Rp10 juta," kata dia.

"Ya mungkin karena itu penjualan masih sama saja. Tapi kalau orang yang telepon terus tanya-tanya sih banyak soal mobil tanpa PPnBM," kata tenaga penjual Toyota itu kemudian.

(ryh/fea)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK