Semprot mobil dengan selang air bertekanan tinggi dengan posisi miring agar bodi mobil tidak penyok. Hal ini bertujuan untuk menyingkirkan semua lumpur dan kotoran dari bagian luar mobil.
Lihat Juga : |
Pastikan melakukan penyemprotan dari bagian atas mobil hingga ke bagian bawah, bukan sebaliknya. Cara sebaliknya hanya akan membawa kotoran dari ban dan bagian bawah mobil ke bagian atas.
Bagian dari mobil yang harus mendapatkan perhatian khusus untuk disemprot yakni bagian ban dan belakang mobil. Dua bagian itu menjadi bagian dari mobil yang kerap lebih kotor dibandingkan bagian lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Bilas sarung tangan atau spons di ember air biasa dan gosokkan ke grit guard. Setelah itu, mulailah mencuci dari bagian atas mobil lalu turun ke bawah.
Gunakanlah sabun khusus mobil yang kandungan pH-nya rendah agar tidak merusak cat kendaraan. Penggunaan detergen akan membuat cat mobil cepat kusam.
Disarankan agar langsung membilas satu bagian mobil yang sudah disabuni untuk meminimalisasi munculnya waterspot.
Jika seluruh bagian sudah disabuni, semprot lagi mobil hingga bersih dari atas hingga bawah.
Lihat Juga : |
Setelah selesai dicuci, saatnya mobil dikeringkan. Gunakanlah kain berbahan microfiber karena tidak akan menggores cat mobil.
Langkah terakhir, aplikasikan wax mobil ke seluruh bagian bodi sehingga mobil mengilap.
Untuk membersihkan interior mobil, gunakanlah lap kain yang sedikit basah daripada menyemprotkan bahan kimia yang akan membuat cat bagian dalam memudar.
Sementara untuk membersihkan karpet mobil, Anda bisa melakukan vakum dan menyikatnya hingga debu hilang.
Tips lainnya, setelah mobil dicuci, tutuplah dengan sarung mobil untuk menghindari mobil terkena kotoran burung. Namun, jika hal itu sudah terjadi, cucilah segera karena kotoran tersebut mengandung asam tinggi yang dapat merusak lapisan mobil.
Itulah cara cuci mobil yang benar, mulai dari alat, lokasi, hingga cara pengeringan mobil yang tepat agar tidak kusam.
(nfl)