Honda Prospect Motor (HPM) mengatakan pemesanan mobil Honda anjlok sekitar 50 persen pada dua pekan berjalan 2022.
Penurunan ini disebabkan kenaikan tinggi harga mobil yang tadinya mendapatkan diskon PPnBM selama Maret-Desember 2021 namun mulai 1 Januari dikenakan tarif normal berdasarkan PPnBM emisi.
Business Inovation and Sales & Marketing Director HPM Yusak Billy memaparkan penurunan pemesanan 50 persen terjadi mulai 1-9 Januari 2022 dibanding periode sama pada Desember 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
"Booking-an sampai 9 [Januari] kemarin dibanding Desember drop 50 persen. Karena kan sekarang enggak ada relaksasi [PPnBM]. Harga normal sesuai pajak emisi," ungkap BillyPada.
Tahun lalu ada sembilan model Honda yang mendapatkan diskon PPnBM, yakni Brio Satya, Brio RS, City Hatchback, Mobilio, BR-V, CRV 1.5T, HR-V 1.5L, HR-V 1.8L, CRV 2.0 CVT.
Tujuh model pertama mendapatkan diskon PPnBM sebesar 100 persen jelang akhir tahun, sedangkan dua model lain yang kapasitas mesinnya lebih besar dari 1.500 cc dikenakan diskon PPnBM 50 persen.
Billy tidak menjelaskan rinci berapa besar kenaikan harga sembilan model itu setelah dikenakan tarif PPnBM normal, namun dia mengungkap pengenaannya 15-20 persen.
"Jadi kenaikannya itu dari [PPnBM] 0 persen hingga 15-20 persen," ucap dia.
Lihat Juga :Kaleidoskop 2021 PPnBM Nol Persen Penyelamat Industri Otomotof RI |
Menurut Billy ada "market shock" yang terjadi pada awal tahun ini lantaran kenaikan harga mobil setelah dikenakan tarif PPnBM normal cukup tinggi. Kata dia ada indikasi konsumen menahan pembelian karena ada wacana pemerintah akan memberikan insentif PPnBM lagi pada tahun ini.
Billy juga memprediksi pasar mobil nasional akan turun pada Januari jika tidak ada keputusan dari pemerintah soal wacana PPnBM itu.
"Market shock iya, karena 50 persen turun. [Pasar mobil Januari] akan turun jika tidak ada keputusan," ucap dia.
(fea)