Renault-Geely Bikin Mobil Hybrid di Korsel Manfaatkan Pabrik Samsung
Raksasa otomotif Prancis, Renault Group, berkolaborasi dengan Geely Holding Group China untuk mengembangkan kendaraan berteknologi Hybrid Electric Vehicles (HEV) dan Internal Combustion Engine (ICE).
Kolaborasi ini akan menyasar pasar otomotif Korea Selatan yang diharapkan akan mulai diproduksi pada 2024. Menurut rencana perusahaan akan memproduksi kendaraan baru tersebut di pabrik Renault-Samsung di Busan.
Lihat Juga : |
"Melalui proyek ini, Geely dan Renault akan membuka jalan untuk mengejar 20 tahun perjalanan dan berkontribusi pada industri Korea Selatan," kata CEO Grup Renault, Luca de Meo mengutip Reuters, Minggu (23/1).
Klaim Renault, terkait kerja sama ini pihaknya akan mengembangkan pasar mereka untuk pasar otomotif kawasan Asia dan menyebar ke pasar yang lebih luas di Asia.
Lihat Juga : |
Kendati belum mengumumkan secara detail produk kolaborasi itu, namun mereka memastikan mobil terbaru itu akan menggunakan platform compact modular architecture (CMA) yang dikembangkan Geely bersama Volvo di Swedia.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan Renault dan mewujudkan sinergi baru yang menggabungkan kekuatan dari kedua belah pihak untuk menciptakan nilai kepada pengguna," ujar kata Eric Li, Pimpinan Geely Holding Group.
(reuters/mik)