Generasi kedua sports car Toyota 86 diluncurkan di lantai GIIAS 2022, ICE BSD, Tangerang pekan lalu. Sport car asal Jepang ini untuk "melayani" penggemar mobil berperforma di Indonesia. Berikut fakta Toyota 86 terbaru.
GR 86 meneruskan peran Toyota 86 sebagai ikon dari sebuah sports car yang fun to drive.Toyota 86 mengambil inspirasi pengembangan dari AE86 yang begitu melegenda di era 1980an, dan kini telah menjadi salah satu classic sports car.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Toyota GR 86 menggunakan platform TNGA untuk mengakomodir potensi mesin secara maksimal. Struktur dasar mesinnya sendiri sudah berubah untuk mencapai performa berkendara tingkat tinggi dan menghasilkan emisi gas buang rendah.
Mobil ini menawarkan mesin boxer milik Subaru. Di tangan mekanik Toyota, mesin ini diracik ulang untuk menghasilkan mesin yang responsif.
Aplikasi mesin boxer ditempatkan serendah mungkin untuk memperoleh pusat gravitasi lebih ke bawah dan lebih aerodinamis.
Mesin yang bergerak berlawanan secara horizontal ini menggunakan blok mesin yang sama seperti Toyota 86, namun kapasitas mesin 4-silinder berkode FA24 ditingkatkan dari 1.998 cc menjadi 2.387 cc dengan menambah diameter piston dari 86 mm menjadi 94 mm.
Tenaga maksimum diklaim meningkat sekitar 17,5 persen dari 197,2 hp menjadi 231,7 hp pada 7.000 rpm. Torsi juga naik 22 persen dengan puncak 250 Nm pada 3.700 rpm, lebih baik dari sebelumnya yang berada di level 205 Nm pada 6.400-6.600 rpm.
Mobil sports ini memanfaatkan Rear Wheel Drive (RWD) atau penggerak roda belakang. Dimulai tahun 1973, Toyota Celica 1600GT langsung meraih posisi ke-6 umum dan juara pertama di kelasnya pada ajang Nurburgring 6-Hour Race.
Generasi baru GR 86 adalah model sports car GR global ketiga yang sebelumnya ada GR Supra dan GR Yaris. GR 86 ditangani dan dikembangkan oleh TOYOTA GAZOO Racing (TGR).
(ryh/mik)