Toyota Astra Motor (TAM) menyatakan model lama Kijang Innova yakni generasi keenam masih tetap dijual meski generasi ketujuh yang dinamakan Zenix sudah meluncur pada Senin (21/11).
Innova lama tetap dipasarkan namun hanya ditawarkan ke pembeli borongan alias fleet.
Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmy menjelaskan Innova lama yang masih dipertahankan hanya varian G yang tersedia mesin bensin dan diesel serta transmisi manual dan otomatis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan transmisinya ada yang manual dan otomatis," kata Anton di Jakarta, Senin (21/11).
Lihat Juga : |
![]() |
Toyota memilih tak menyertakan mesin diesel dan transmisi manual di Innova Zenix yang tersedia dalam varian hybrid. Generasi baru ini cuma tersedia mesin bensin 2.000 cc standar dan hybrid yang semuanya dibekali CVT.
Anton menyebut masih ada permintaan Innova lama walau tak diungkap seberapa besar angkanya. Jika permintaan sudah surut, perusahaan disebut akan mempertimbangkan bakal menyuntik mati Innova lama.
"Masih, sampai demand-nya tidak ada," ujar dia.
Terapan TAM ini diketahui mirip dilakukan pada Avanza. Hingga saat ini TAM tetap menjual model lama Avanza ke segmen fleet bersamaan generasi barunya yang lebih modern.
Innova Zenix dijual mulai Rp419 juta-Rp470 juta, sedangkan Innova Zenix Hybrid dibanderol Rp458 juta sampai Rp614 juta.
Anton menjelaskan pertimbangan perusahaan tak lagi menyuguhkan transmisi manual pada Innova Zenix.
Menurut Anton berdasarkan riset internal Toyota, tren pasar kini telah berubah di mana konsumen Innova cenderung memilih varian matic.
"Untuk segmen ini main customer memang transmisi otomatis. Varian V dan Venturer kebanyakan AT. G yang masih lumayan banyak manual. Oleh karena itu masih ada keep old innova MT," kata dia.
(ryh/fea)