Kode Toyota Ubah Veloz Jadi Hybrid Usai Innova dan Yaris Cross

CNN Indonesia
Selasa, 16 Mei 2023 18:30 WIB
TMMIN mengungkap ada tiga proyek elektrifikasi atas realisasi investasi Rp27 triliun Toyota di Indonesia, yaitu Innova Zenix, Yaris Cross dan Veloz.
(TMMIN mengungkap ada tiga proyek elektrifikasi atas realisasi investasi Rp27 triliun Toyota di Indonesia, yaitu Innova Zenix, Yaris Cross dan Veloz.Toyota Astra Motor)
Jakarta, CNN Indonesia --

Toyota Indonesia menyatakan bakal memperluas pasar mobil hybrid segmen B di Indonesia. Proyek lanjutan ini diduga melibatkan Veloz usai perusahaan mengubah Innova menjadi punya varian hybrid dan begitu pula pada model terbaru Yaris Cross.

Proyek lanjutan itu dikatakan Toyota merupakan implementasi investasi kendaraan elektrifikasi sebesar Rp27 triliun di dalam negeri.

Hal itu disampaikan Bob Azam, Direktur Operasional Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), di sela pengenalan Yaris Cross di Jakarta, Senin (15/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami ada tiga proyek (atas realisasi investasi Rp27 triliun). Ada Veloz, kedua Zenix. Ketiga model ini (bersama Yaris Cross). Jadi sudah dua kami hybrid kan, itu saja," kata Bob.

Bob tidak memberikan keterangan lebih jauh terkait pernyataan itu tetapi rumor Toyota akan menambah model hybrid segmen B di Indonesia sudah berkembang sejak beberapa waktu.

Segmen B untuk mobil penumpang konvensional di Indonesia terdiri dari beragam kelas dengan rentang harga hingga Rp300 juta. Mobil Toyota yang masuk kategori tersebut di antaranya Avanza dan Veloz.

Generasi baru Avanza dan Veloz yang sekarang dijual di Indonesia dirancang menggunakan sasis Daihatsu New Global Architecture (DNGA). Walau pakai sasis Daihatsu, Veloz tak lagi diproduksi Astra Daihatsu Motor tetapi kini dirakit pabrik Toyota yang dikelola TMMIN.

Jika Veloz di-hybrid-kan maka akan menjadi model hybrid ketiga yang diproduksi TMMIN setelah Innova Zenix dan Yaris Cross.

Bob menambahkan perusahaan memang berencana mengembangkan pasar kendaraan elektrifikasi nasional melalui produk yang dapat dijangkau masyarakat luas.

Ia menganggap segmen mobil penumpang kategori B khususnya dengan harga Rp300 juta ke atas dapat berkembang di Indonesia karena sesuai profil konsumen Tanah Air.

"Kalau Indonesia masuk B segmen, Indonesia bisa leading. Ya doain saja," ucap dia.

Investasi elektrifikasi

Toyota Toyota Motor Corporation (TMC) sebelumnya mengumumkan menambah investasi Rp27,1 triliun untuk industri elektrifikasi di Indonesia. Dana segar ini akan digelontorkan selama lima tahun ke depan.

Komitmen ini disampaikan Shigeru Hayakawa, Vice Chairman of the Board of Directors of TMC, dalam pertemuan bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Tokyo, Jepang beberapa waktu lalu.

Pada 2022 Bob sempat mengatakan dana anyar dari prinsipal ini sudah mulai digunakan untuk berbagai hal.

Bob bilang investasi baru yang dikucurkan prinsipal akan digunakan buat berbagai hal, mulai dari peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), hingga pengembangan mobil elektrifikasi yang utamanya mengerucut terhadap model hybrid Toyota.

[Gambas:Video CNN]

(ryh/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER