Kemenperin Respons Permintaan Perluas Kriteria Penerima Subsidi Motlis

CNN Indonesia
Rabu, 31 Mei 2023 18:32 WIB
Ilustrasi. Pemerintah bakal menjadikan permintaan produsen sebagai bahan evaluasi terkait program subsidi motor listrik. (Foto: smoot.id)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) buka suara terkait keluhan produsen yang menyebut sasaran penerima subsidi sepeda motor listrik terlalu sempit.

Febri Hendri Antoni, Juru Bicara Kemenperin mengatakan pihaknya tentu menerima masukan dari produsen. Ia mengatakan pemerintah bakal menjadikan masukan itu sebagai bahan evaluasi program subsidi motor listrik.

"Saya pikir kami dari Kementerian Perindustrian dengar suara dari industri dan sektor hilirnya. Apakah itu akan diperluas atau tidak? Itu tergantung evaluasi dalam pembahasan pemerintah antara menteri dan lembaga," kata Febri saat ditemui di Kantor Kemenperin, Jakarta, Rabu (31/5).

Febri mengatakan saat ini pemerintah juga tengah mengevaluasi program subsidi motor listrik. Apalagi setelah berjalan beberapa bulan, program ini masih belum diminati masyarakat banyak.

Menurut Febri evaluasi ini juga untuk mendorong pertumbuhan kendaraan listrik di dalam negeri. Ia menegaskan pemerintah sejak awal berkomitmen untuk mempercepat pertumbuhan kendaraan listrik.

"Tujuan utama kendaraan listrik ini kan percepatan, saya pikir pemerintah menimbang suara masukan dari seluruh komponen ekosistem kendaraan listrik ini, produsen kendaraannya, produsen infrastrukturnya, kemudian retailer dan pembelinya juga dilihat bagaimana. Bahkan mungkin bisa saja ada program edukasi," jelas Febri.

Pemerintah memang menentukan tidak semua masyarakat berhak menerima subsidi. Tujuannya agar penyaluran subsidi tepat sasaran.

Merujuk Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua terdapat sejumlah kriteria penerima subsidi pembelian motor listrik baru.

Aturan tersebut menyatakan kategori konsumen penerima subsidi yang digolongkan sebagai masyarakat tertentu, di antaranya penerima kredit usaha rakyat, penerima bantuan produktif usaha mikro, penerima bantuan subsidi upah, dan penerima subsidi listrik sampai dengan 900 VA.

Smoot & Swap selaku produsen motor listrik sebelumnya menilai kriteria penerima subsidi sepeda motor listrik dari pemerintah masih belum sesuai segmentasi pasar. Mereka berharap pemerintah memperluas penggolongan masyarakat penerima subsidi sebesar Rp7 juta itu.

"Perlu dilihat juga untuk pengguna motor listrik atau kendaraan listrik saat ini segmentasinya berada di luar dari kriteria subsidi yang telah ditetapkan, kami juga masih lihat dari bagaimana eksekusi pelaksanaan untuk program ini dari pemerintah," ujar Rizal Alexander, Marketing Strategic Smoot & Swap saat dihubungi beberapa waktu lalu.

Rizal pun berharap kriteria penerima bantuan subsidi dapat diperluas, sehingga peralihan dari motor konvensional ke motor listrik dapat lebih cepat.

"Kalau untuk harapannya sih ke depan subsidi ini untuk penerimanya bisa lebih diperluas lagi pengkategoriannya, sehingga adopsi motor listrik di masyarakat jadi lebih cepat lagi," ucap Rizal.

Syarat Penerima Subsidi Motor Listrik (Foto: CNN Indonesia/ Agder Maulana).

(dmr/mik)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK