PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengumumkan Warih Andang Tjahjono memasuki masa purnabakti setelah menjabat sebagai Presiden Direktur PT TMMIN selama lebih dari 6 tahun.
Posisi Warih saat ini diisi Nandi Julyanto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur. Warih merupakan orang Indonesia pertama yang pimpin pabrik Toyota di Indonesia.
Penunjukan Nandi merupakan momen kedua orang Indonesia berada di pucuk pimpinan pabrik Toyota.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menjadi orang Indonesia yang memimpin lebih dari 8.000 Sumber Daya Manusia (SDM) TMMIN, merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab yang besar," kata Nandi dalam keterangan resmi dikutip Senin (10/7).
Sementara itu, Bob Azam yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Administrasi, Corporate, External Affairs, & Technical Government Affairs kini menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur TMMIN.
TMMIN kini menghadapi tantangan industri otomotif elektrifikasi dalam negeri dan global yang semakin kompetitif. Sedangkan masa kepemimpinan Warih tanda dimulai pergeseran industri otomotif ke era elektrifikasi.
Bob Azam berharap Toyota dapat memberikan kontribusi pada pencapaian target pengurangan emisi karbon pemerintah Indonesia pada 2060.
"Menjalankan tugas sebagai Wakil Presiden Direktur untuk mendampingi Bapak Nandi Julyanto merupakan sebuah kepercayaan dan amanah besar yang akan saya jalankan dengan sebaik mungkin, demi memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor kendaraan Toyota di Asia Pasifik," ujar Bob Azam.
TMMIN beroperasi selama lebih dari 50 tahun tidak dapat dicapai tanpa dukungan penuh dari pemerintah Indonesia.
"Mereka memberikan kemudahan dan berbagai regulasi untuk memperkuat potensi anak bangsa menghasilkan produk otomotif yang diterima di lebih dari 100 negara," tutup Bob.