LAPORAN DARI SEOUL

Mobil Terbang Hyundai Hiasi Langit Jakarta Mulai 2028

CNN Indonesia
Jumat, 14 Jul 2023 14:40 WIB
Hyundai Motor Group mengungkap mobil terbang bakal mengudara di Jakarta pada 2028 atau lima tahun dari sekarang. (Robyn Beck / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hyundai Motor Group menyatakan langit Indonesia, tepatnya di Jakarta, bakal diisi Urban Air Mobility (UAM) atau dikenal dengan istilah mobil terbang atau taksi terbang pada 2028. Kendaraan inovatif ini juga diungkap bakal diusahakan diproduksi di dalam negeri.

"Akan datang pada 2028 di Jakarta, kami juga mencoba memproduksi UAM yang sama di Indonesia," ujar Hyong Jun Kim, AAM Business Planning and Execution Team Hyundai Motor Group di Seoul, Korea Selatan, Rabu (12/7).

Jakarta disebut sebagai Mega City dengan penduduk lebih dari 10 juta orang. Masalah di Mega City dikatakan polusi udara dan kebisingan, selain itu disebut juga ada kecelakaan dan kemacetan. 

UAM dikatakan sebagai solusi masalah-masalah itu dan lebih baik dari transportasi udara konvensional seperti helikopter.

Kim mengatakan UAM di Jakarta menggunakan teknologi penggerak yang ramah lingkungan berbasis baterai. Dia juga bilang sudah merancang manufaktur agar biaya kendaraan ini bisa lebih murah dibanding sistem kendaraan udara yang ada saat ini.

Selain memakai penggerak listrik dan lebih murah, keunggulan UAM yang lain adalah bisa lepas landas dan mendarat secara vertikal (electric Vertical Take-off and Landing/eVTOL), tingkat kebisingan di bawah 60 desibel yang berarti lebih baik dari helikopter maksimal 87 desibel, diklaim lebih aman dan perjalanan udara bisa ditempuh lebih cepat.

Kim membandingkan perjalanan pusat kota London ke Bandara Heathrow umumnya butuh waktu 1,5 jam. Jika menggunakan UAM disebut bisa hanya 14 menit.

UAM dijelaskan diperlukan sebagai solusi mobilitas masa depan karena masalah-masalah di Mega City seperti Jakarta akan berlipat ganda dalam 15 tahun mendatang.

Hyundai Motor Group melihat ada potensi pasar UAM bisa mencapai US$1,5 triliun pada 2040. Perusahaan ini juga menyadari ada banyak perusahaan startup yang menggarap di sektor yang sama tetapi Hyundai Motor Group disebut sebagai salah satu yang terbesar.

Hyundai Motor Group mengatakan telah membicarakan proyek smart city terintegrasi UAM dengan pemerintah Indonesia. Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Hyundai Motor Group sebelumnya sudah menandatangani nota kesepahaman kerja sama membangun ekosistem UAM. Uji coba UAM di IKN direncanakan pada 2024.

(agt/fea)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK