Maruti Suzuki mengumumkan recall atau penarikan kembali sebanyak 87.599 unit S-Presso dan Eeco. Recall ini untuk memperbaiki peranti steering tie rod.
Tidak disebutkan jumlah masing-masing model yang ditarik, namun mobil yang terkena dampak diproduksi mulai 5 Juli 2021 dan 15 Februari 2023.
Menurut perusahaan, pengumuman penarikan ini dikeluarkan mulai 24 Juli 2023, dan secara bertahap akan diterima pemilik kendaraan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilik yang telah menerima surat pemanggilan kembali diminta untuk membawa mobilnya ke bengkel resmi Suzuki untuk segera dilakukan pengecekan.
Dalam keterangan resmi Suzuki diberitakan Reuters, Selasa (26/7) mencantumkan poin bahwa konsumen tidak akan dikenakan biaya perbaikan dan penggantian komponen sepersen pun.
Steering tie rod atau batang pengikat kemudi sangat penting membantu mengontrol gerak kemudi.
Lihat Juga : |
Bila komponen ini rusak dipastikan menurunkan kenyamanan berkendara. Kondisi terburuk bisa tiba-tiba patah yang berpotensi menurunkan keselamatan berkendara.
Suzuki S-Presso menggunakan mesin K10B berkapasitas 998 cc DOHC 3 silinder. S-Presso masuk pasar otomotif Indonesia yang didatangkan dari India secara utuh (CBU) tahun lalu.
CNNIndonesia.com telah menghubungi pihak Suzuki Indomobil Sales sebagai pemasok merek Suzuki terkait kemungkinan recall S-Presso menjalar hingga Indonesia, namun pihak SIS belum bisa merespons.