Merek Jepang Dikobok Mobil Listrik di China, Honda PHK 900 Karyawan

CNN Indonesia
Senin, 04 Des 2023 12:05 WIB
Honda memutuskan PHK 900 karyawan, 7 persen dari total di China, karena penjualan terus turun ketika tren beralih ke mobil listrik.
Pabrik khusus mobil listrik GAC Honda Automobile di Guangzhou, Guangdong, China. (Honda Newsroom)
Jakarta, CNN Indonesia --

Honda Motor telah memutuskan memangkas 900 pekerjaan alias PHK di perusahaan patungannya di China. Penurunan penjualan menjadi salah satu penyebabnya.

Produsen mobil asal Jepang itu mengalami penurunan penjualan di pasar yang kini telah bergeser dengan cepat ke kendaraan listrik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

GAC Honda Automobile, perusahaan patungan dengan Guangzhou Automobile Group milik pemerintah China, mengirimkan pemberitahuan PHK kepada para karyawannya pada akhir November lalu.

Pengurangan karyawan itu mencapai sekitar 7 persen dari total tenaga kerja yang berjumlah sekitar 13.000 orang.

Penjualan GAC Honda mencapai sekitar 490.000 unit dalam 10 bulan pertama tahun 2023, turun 18,5 persen dari tahun sebelumnya.

Menanggapi tekanan itu perusahaan mengurangi jumlah pekerja yang dipekerjakan melalui agen tenaga kerja di pabrik perakitan di Guangzhou.

Mengikuti peraturan setempat, GAC Honda akan memberikan kompensasi kepada para pekerja kontrak yang diberhentikan sebelum waktunya sesuai kontrak mereka.

China berada di peringkat kedua setelah Amerika Serikat sebagai salah satu pasar terbesar Honda. Namun China menargetkan kendaraan listrik menjadi bagian dari semua kendaraan baru yang dijual pada tahun 2035.

Jajaran produk Honda di China sebagian besar terdiri dari mobil bertenaga bensin dan hibrida plug-in. Hanya beberapa model mobil listrik yang tersedia.

Masalah di Honda ini juga dialami perusahaan-perusahaan Jepang lainnya yang berbisnis di China. Pada Juli, terungkap Toyota Motor memangkas sekitar 1.000 pekerjaan di perusahaan patungannya, GAC Toyota Motor.

Dikutip dari Nikkei Asia, perusahaan patungan China lainnya, FAW Toyota Motor, menghentikan sebagian produksinya pada hari Jumat.

Pada akhir Oktober, Mitsubishi Motors mengatakan akan keluar dari produksi mobil di China menyusul penurunan volume penjualan yang tajam.

(can/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER