Rolls-Royce Harvey Moeis Hadiah Ultah Sandra Dewi Disita Kejagung

CNN Indonesia
Selasa, 02 Apr 2024 07:52 WIB
Rolls-Royce Ghost Extended Wheelbase hadiah ulang tahun ke-40 Sandra Dewi disita Kejagung saat menggeledah kediaman Harvey Moeis di Jaksel.
Rolls-Royce Ghost Extended Wheelbase hadiah ulang tahun ke-40 Sandra Dewi disita Kejagung saat menggeledah kediaman Harvey Moeis di Jaksel. (CNNIndonesia/Taufiq Hidayatullah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dua mobil mewah milik tersangka Harvey Moeis merek Rolls-Royce dan Mini disita Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus korupsi tata niaga timah. Rolls-Royce itu merupakan hadiah ulang tahun untuk isteri Moeis, artis Sandra Dewi.

Penyitaan ini dilakukan Kejagung saat menggeledah rumah Moeis di kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Rolls-Royce Ghost itu tiba di Gedung Kartika Kejagung pada Senin (1/4) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandra dihadiahi Rolls-Royce ini saat perayaan ulang tahunnya ke-40 pada 2023. Sedan mewah ini istimewa sebab pelat nomornya punya inisial SDW.

Menurut situs informasi Pajak Kendaraan Bermotor Provinsi Banten, mobil ini tipe Ghost Extended Wheelbase produksi 2013. Jatuh tempo pembayaran pajaknya 4 Maret 2024 yang berarti belum dibayar alias menunggak.

Nilai pajak yang mesti dibayar yakni Rp99.786.300 untuk Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Rp143.000 buat SWDKLLJ.

Sementara mobil mewah Mini yang ikut disita diketahui model Cooper. Sejauh ini informasi soal mobil ini masih terbatas.

Moeis dan Sandra bisa jadi penggemar BMW lantaran Rolls-Royce dan Mini adalah dua produsen otomotif yang sudah dibeli grup BMW pada 2003 dan 2000.

"Betul menyita Rolls Royce dan Mini Cooper," ujar Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kuntadi saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Senin (1/4).

Moeis merupakan salah satu dari 16 tersangka yang ditetapkan Kejagung pada kasus korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usah Pertambangan (IUP) PT Timah pada 2015-2022.

Moeis diduga berperan sebagai perpanjangan tangan PT Refined Bangka Tin yang pernah menghubungi Direktur Utama PT Timah pada 2018 hingga 2019. Moeis diyakini meminta pihak smelter menyisihkan keuntungan dan menyerahkan kepadanya dengan dalih pembayaran dana CSR.

Menurut Kejagung kerugian ekologis atas kasus korupsi ini mencapai Rp271 triliun berdasarkan perhitungan ahli lingkungan IPB Bambang Hero Saharjo.

(fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER