Bridgestone Kembangkan Ban OEM untuk Mobil Listrik di Indonesia

CNN Indonesia
Rabu, 21 Agu 2024 13:31 WIB
Bridgestone Indonesia masih menghitung-hitung untuk menjadi pemasok ban OEM buat mobil listrik (EV).
Ban Bridgestone untuk mobil listrik di Indonesia kemungkinan besar memanfaatkan basis Enliten. (Arsip Bridgestone)
Karawang, CNN Indonesia --

Bridgestone Tire Indonesia (BTI) mengungkapkan ketertarikan untuk menjadi pemasok ban OEM (Original Equipment Manufacturer) buat mobil listrik (EV).

Head of Consumer Business Bridgestone Indonesia, Gatot Adrie Triyono mengatakan saat ini perusahaan tengah mempersiapkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna mobil listrik.

"Pastinya kita ada arah ke sana juga, pastinya kita juga studi dan setting price-nya bakal seperti apa. Ke depan kita memang coba ke arah sana," kata Gatot di Karawang, Jawa Barat, pekan lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gatot tak banyak bicara soal merek mobil listrik mana yang tengah disasar.

"Saat ini saya nggak bisa bocorkan (merek yang disasar), tapi lebih ke arah apa yang kita punya dan kita tawarkan. Kita nggak ada bilang harus merek China, merek Jepang, atau apa, kita coba semua," kata dia.

Memasuki era kendaraan elektrifikasi tidak hanya menguntungkan para perusahaan mobil di Indonesia, sejumlah industri penyokong seperti produsen ban juga sudah mulai melihat ladang cuan dari industri tersebut.

EV di Indonesia terus tumbuh. Belakangan hadir merek-merek anyar seperti BYD, Aion, Vinfast, namun masih banyak mobil listrik yang belum menggunakan ban produksi lokal.

Bridgestone sebenarnya sudah menghadirkan ban berukuran kecil yakni Ecopia EP150 ukurannya cocok untuk Wuling Air ev. Kendati demikian ban itu belum sebagai ban OEM.

Lihat Juga :

Di pasar global, Bridgestone sudah punya ban khusus mobil listrik diluncurkan pada Mei 2023, bernama Turanza EV.

Turanza EV dibangun dengan memperhitungkan dinamika kendaraan listrik, kebisingan minim dan memiliki tapak ban yang andal di jalan basah serta masa pakai yang diklaim lama.

Ban ini dirancang, dikembangkan, dan diproduksi di Amerika Utara. Turanza EV dirancang untuk Tesla Model 3, Model S, Model X, Model Y, dan Ford Mustang Mach-E.

Turanza EV menggabungkan 50 persen bahan terbarukan dan daur ulang. Bahan baku produksi memanfaatkan karet sintetis yang dikaitkan dengan plastik daur ulang, membantu menjaga lebih banyak plastik bekas keluar dari tempat pembuangan sampah dan lingkungan.

Sementara itu, Bridgestone Indonesia belum punya produk ban OEM untuk mobil listrik. Gatot menyebut baru akan merilis ban khusus EV di Indonesia tahun depan.

Ban Bridgestone untuk mobil listrik di Indonesia kemungkinan besar memanfaatkan basis Enliten yang sudah ada. Namun, mereka memberikan optimalisasi agar cocok digunakan kendaraan tanpa emisi gas buang itu.

[Gambas:Video CNN]



(can/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER