Diajak Polisi Masuk Jalan Tol, Pemotor Bekasi Bisa Ngantor di Jakarta

Ada momen tak biasa yang dilakukan kepolisian pada Rabu (5/3) buat mengatasi dampak banjir yang melanda Bekasi, yakni membuka akses jalan tol untuk dilintasi sekitar 400 pesepeda motor menuju Jakarta.

Hal ini merupakan diskresi polisi yang memutuskan ratusan motor diizinkan masuk Gerbang Tol Gabus Tambun Utara karena akses jalan normal terputus akibat banjir.

Lihat Juga : Ratusan Motor Terjebak Banjir Bekasi Dikawal Polisi Masuk Tol

Kainduk PJR Cikampek Korlantas Polri AKP Sandy Titah Nugraha menjelaskan motor masuk jalan tol ini dilakukan pukul 8.30 WIB menuju Jakarta.

Berdasarkan foto tampak mobil listrik Patwal memimpin rombongan dua baris pemotor yang melintas di bahu jalan tol.

"Motor masuk tol itu atas izin kami, karena akses jalan terputus terdampak banjir," kata Sandy.

Sandy bilang hal ini dilakukan setelah ada laporan ratusan motor berkumpul di depan pintu Tol Gabus Tambun Utara pada ruas Cibitung-Cilincing. Mereka dikatakan kebingungan tak bisa berangkat kerja sebab rute yang biasa dilewati terendam banjir setinggi 1 meter.

"Ini karena keadaan darurat, yang seharusnya tidak boleh motor masuk. Namun karena polisi sayang masyarakat, kami kasih akses," tutur Sandy.

"Dan diskresi itu hanya untuk tadi saja, sekarang sudah tidak bisa lagi roda dua melintas ke jalan tol," katanya.

Lihat Juga : Anggota DPR Usul Moge Masuk Jalan Tol, Biar Tambah Pendapatan Negara

Motor pada dasarnya tak boleh melintasi jalan tol sebab infrastruktur ini hanya untuk kendaraan roda empat atau lebih berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005.

Pemerintah sebenarnya punya aturan khusus motor masuk jalan tol, yakni Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2009, yang menyatakan itu bisa dilakukan di ruas jalan khusus memang untuk motor seperti di Jalan Tol Bali.