5 Langkah Belajar Menulis Science Fiction

Bahariyani Mareza | CNN Indonesia
Jumat, 29 Jan 2016 07:38 WIB
Tidak semua penulis menguasai cara menulis science fiction. Tapi kalian bisa belajar menulis science fiction kok. Ini caranya.
Ilustrasi (CNN Indonesia/REUTERS/Stringer)
Jakarta, CNN Indonesia -- Suka dengan cerita cerita sci-fi seperti Star Trax, dan Star Wars? Cerita itu merupakan salah satu genre science fiction. Apa itu science fiction? Ini adalah genre cerita tentang sains dan teknologi yang digambarkan secara imajinatif.

Biasanya cerita sci-fi selalu memiliki latar waktu masa depan dengan gambaran kecanggihan teknologi yang membuat kagum manusia.

Tidak setiap penulis dapat menguasai genre ini. Butuh kejelian sains dan imajinasi tinggi agar penulis menyusun satu cerita yang mampu menggiring imajinasi pembaca. Tetapi sci–fi bukanlah genre yang sulit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kita dapat mempelajarinya dengan membuat beberapa cerpen sci–fi sederhana. Banyak penulis sci–fi terkenal mengawali bakat menulisnya dengan berlatih membuat cerpen sederhana, hingga menjadi sebuah buku berseri dan akhirnya difilmkan.

Berikut beberapa langkah untuk menulis sci–fi:

1. Tentukan topik cerita
Untuk menulis cerita fiksi ilmiah, kamu harus menemukan topik yang menjadi fokus ceritamu. Hal ini dapat kamu lakukan dengan cara membaca beberapa buku sains dan melihat segala kemungkinan-kemungkinan ilmu pengetahuan yang nantinya akan memicu imajinasimu untuk dikembangkan ke dalam cerita.

2. Bagaimana jika…
Buatlah imajinasimu berkembang, kamu harus ingat bahwa ini cerita fiksi. Suatu hal yang gila dapat kamu masukan dalam ceritamu yang mungkin terdengar tidak masuk akal namun ada kemungkinan suatu saat akan terjadi, seperti bintang berjatuhan dari langit, manusia dapat berjalan melayang, hewan menyerupai manusia, atau apapun yang dapat memancing imajinasi pembaca.

3. Tentukan konflik cerita
Setiap cerita memiliki klimaks yang menjadi puncak dan ditunggu-tunggu oleh pembaca. Kamu dapat memasukkan berbagai konflik seru yang menjadikan tulisanmu begitu menarik. Dalam berbagai cerita sci–fi, peperangan antara manusia dan teknologi atau manusia dengan alien menjadi konflik yang sering ditulis.

4. Tentukan latar waktu dan tempat
Dalam sci–fi latar waktu yang umunya digambarkan selalu masa depan, mengingat perkembangan teknologi yang diperkirakan akan muncul pada masa itu. Tempat yang dipilih sesuaikan dengan latar cerita, apakah di luar angkasa atau di kehidupan lainnya.

5. Tentukan karakter tokoh
Tentukan karakter tokoh utama yang ingin kamu gambarkan, tetapi bila tokoh masih membuatmu bingung, kamu dapat melanjutkan kerangka cerita terlebih dahulu untuk membuat prolog yang keren. Intinya karakter tokoh utama dapat menggiring ceritamu menuju klimaks yang dituju, contoh seperti cerita alien yang ingin menjadi manusia atau sebagainya.

Buatlah tulisan mengalir sesuai imajinasimu. Tetapi ingat, ini science fiction yang berbeda dengan cerita fantasi. Cerita fantasi cenderung memasukan alur cerita fiksi yang tidak dapat dijelaskan secara ilmiah seperti sihir atau magis. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER