PELANTIKAN PRESIDEN

MPR Siapkan Teknis Pelantikan Jokowi

CNN Indonesia
Minggu, 12 Okt 2014 16:26 WIB
Ketua MPR Zulkifli Hasan menegaskan MPR siap mendukung lancarnya proses pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan (tengah) bersama Koalisi Merah Putih menggelar syukuran di Masjid Al Bakrie Kompleks Rasuna, Jakarta, Jumat (10/10/2014). Angung Pambudhy/Detikfoto
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menegaskan MPR siap mendukung lancarnya proses pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada 20 Oktober mendatang. Segala persoalan menyangkut teknis pelantikan akan dibahas Senin (13/10) besok.

"Pokoknya sukses, harus sukses pelantikan Presiden nanti. Besok dibahas teknis pelantikannya," ujar Zulkifli saat dihubungi CNN Indonesia, Ahad (12/10).

Persiapan teknis yang segera dilakukan itu sebagai tindak lanjut dari janji yang diucapkan Zulkifli sebelumnya.  

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belakang muncul isu ada upaya segelintir pihak yang ingin menggagalkan proses pelantikan Presiden dan Wapres melalui Sidang Paripurna MPR. Sesuai Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3), pelantikan Presiden dan Wapres Terpilih mesti dilakukan di depan Sidang Paripurna MPR. Jika anggota Dewan yang hadir tidak mencapai jumlah tertentu atau kuorum dalam proses pelantikan tersebut, didesuskan tidak akan sah.

Zulkifli mengatakan isu tersebut muncul dari pihak yang tidak bertanggung jawab dan hanya ingin membuat suasana kondisi wajah demokrasi di Indonesia tercoreng-moreng di mata dunia. Politikus PAN ini juga menjelaskan bahwa dia bersama dengan empat pimpinan MPR lainnya, yakni Mahyudin (Fraksi Partai Golkar), EE Mangindaan (Fraksi Partai Demokrat), Hidayat Nur Wahid (Fraksi Partai PKS), dan Oesman Sapta Ogi (Perwakilan DPD) sudah bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta Jokowi untuk membicarakan pelantikan 20 Oktober mendatang.

MPR juga sudah mempersiapkan antisipasi pengamanan jalannya pelantikan dengan melakukan rapat bersama Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya dan Komando Daerah Militer Jaya.  

Sementara itu Ketua DPP PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari mengatakan hari ini tim teknis persiapan pelantikan Jokowi menggelar rapat untuk membahas agenda yang akan dilakukan pada 20 Oktober nanti. “Terkait persiapan menjelang pelantikan,” kata Eva kepada CNN Indonesia, Ahad (12/10).
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER