Nusa Dua, CNN Indonesia -- Aburizal Bakrie (Ical) percaya diri untuk tampil kembali sebagai ketua umum Partai Golkar periode 2014-2019. Kepercayaan diri itu didasari dari pandangan positif pihak dewan pimpinan daerah Golkar kepada pihak dewan pimpinan pusat di Munas IX Partai Golkar.
“LPJ (Laporan pertanggungjawaban) DPP telah diterima dengan baik oleh semua DPD. Semuanya mengatakan. Ada yang bilang cumlaude ada yang bilang baik. Yang semuanya nanti akan dibulatkan dalam sidang komisi yang dimulai malam ini,” kata Ical jumpa pers pasca demisioner kepengurusan DPP Golkar periode ini di Hotel Westin Nusa Dua, Selasa (2/12).
Ical mengatakan sejak dibukanya munas sampai status demisioner Selasa sore ini telah dilakukan pembicaraan baik dalam pembukaan maupun dalam pandangan umum yang demokratis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh peserta munas, ujar Ical, menyampaikan pendapatnya yang mengikutsertakan dan menerangkan bahwa mereka ikut menentukan susunan organisasi partai. “Semuanya kan dibahas dalam komisi-komisi. Seluruh peserta DPD I dan II meminta kesediaan saya menjabat kembali sebagai ketum,” kata dia.
“Dan Akbar Tandjung jadi ketua wantim DPP Golkar. Baik saya dan Akbar menyatakan kesediaannya untuk mengangkat kami baik menjadi ketum maupun ketua wantim,” ujar Ical menambahkan.