MKGR Belum Punya Calon Ketua Umum Golkar
Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Kamis, 11 Feb 2016 04:56 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Organisasi masyarakat pendiri Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) belum menentukan calon nama Ketua Umum Golkar. Namun meski begitu, sebagai salah satu pemilik suara, MKGR telah mengantongi beberapa nama calon.
Ketua Umum MKGR Roem Kono menyatakan, beberapa nama tersebut adalah Setya Novanto, Agus Gumiwang, Idrus Marham dan Roem Koni sendiri.
Nama-nama tersebut, kata Roem, akan dikerucutkan menjadi satu calon yang akan maju mewakili MKGR.
"Nama-nama itu tentu saya akomodir semua sebagai ketua umum MKGR, dan akan didiskusikan soal visi misi penguatan Golkar ke depannya. Kami akan putuskan bahwa hanya ada satu bakal calon dari MKGR untuk diusung maju," kata Roem di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (10/2).
Roem juga mengaku sudah mulai menyiapkan konsolidasi pencalonannya ke daerah-daerah untuk mendapatkan dukungan minimal sebesar 30 persen suara. Hal itu dilakukannya secara senyap, seperti calon lain yang mulai bergerilya.
"Ada gerilya yang kelihatan ada juga yang tidak kelihatan, kalau saya senyap-senyap saja," kata Roem.
Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR ini menyambut baik nama-nama calon lain yang sudah beredar. Dia menilai sejumlah nama tersebut memiliki potensi memimpin Golkar ke depan.
Secara pribadi, Roem mengaku ingin memajukan Golkar dan menjadikan partai itu kembali menjadi pemenang di pemilu.
"Saya ingin besarkan Partai Golkar. Agar bisa berikan subtansi dan sumbangsih pada bangsa dan negara," ujar Roem.
Berbeda dengan MKGR, ormas pendiri Golkar yang lain, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) sudah sepakat mendukung Ade Komarudin untuk maju menjadi calon ketua umum.
"Ade Komarudin adalah calon tunggal dari SOKSI. Kami dari SOKSI sepakat mendukung Ade Komarudin," kata Wakil Ketua Umum SOKSI Bambang Soesatyo.
Sementara, ormas pendiri lainnya, Kosgoro 1957 masih menunggu musyawarah pimpinan nasional (Muspinas) untuk menentukan calon Ketua Umum Partai Golkar berikutnya. Hingga kini, sudah ada tiga nama dari Kosgoro 1957 yang digadang akan maju, yakni Aziz Syamsudin, Idrus Marham dan Setya Novanto. (sur)
Ketua Umum MKGR Roem Kono menyatakan, beberapa nama tersebut adalah Setya Novanto, Agus Gumiwang, Idrus Marham dan Roem Koni sendiri.
Nama-nama tersebut, kata Roem, akan dikerucutkan menjadi satu calon yang akan maju mewakili MKGR.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nama-nama itu tentu saya akomodir semua sebagai ketua umum MKGR, dan akan didiskusikan soal visi misi penguatan Golkar ke depannya. Kami akan putuskan bahwa hanya ada satu bakal calon dari MKGR untuk diusung maju," kata Roem di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (10/2).
Roem juga mengaku sudah mulai menyiapkan konsolidasi pencalonannya ke daerah-daerah untuk mendapatkan dukungan minimal sebesar 30 persen suara. Hal itu dilakukannya secara senyap, seperti calon lain yang mulai bergerilya.
Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR ini menyambut baik nama-nama calon lain yang sudah beredar. Dia menilai sejumlah nama tersebut memiliki potensi memimpin Golkar ke depan.
Secara pribadi, Roem mengaku ingin memajukan Golkar dan menjadikan partai itu kembali menjadi pemenang di pemilu.
"Saya ingin besarkan Partai Golkar. Agar bisa berikan subtansi dan sumbangsih pada bangsa dan negara," ujar Roem.
Berbeda dengan MKGR, ormas pendiri Golkar yang lain, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) sudah sepakat mendukung Ade Komarudin untuk maju menjadi calon ketua umum.
"Ade Komarudin adalah calon tunggal dari SOKSI. Kami dari SOKSI sepakat mendukung Ade Komarudin," kata Wakil Ketua Umum SOKSI Bambang Soesatyo.
Sementara, ormas pendiri lainnya, Kosgoro 1957 masih menunggu musyawarah pimpinan nasional (Muspinas) untuk menentukan calon Ketua Umum Partai Golkar berikutnya. Hingga kini, sudah ada tiga nama dari Kosgoro 1957 yang digadang akan maju, yakni Aziz Syamsudin, Idrus Marham dan Setya Novanto. (sur)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK