Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai NasDem memakaikan rompi 'Teman Ahok' kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai dukungan untuk maju dalam perebutan kursi DKI-1 pada pilkada 2017 mendatang.
Ahok menghadiri acara Pelantikan Pengurus DPW, DPD, DPC, dan DPR Partai NasDem DKI Jakarta yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Ahad (20/3). Acara ini dihadiri oleh ratusan kader dan simpatisan partai dan anggota Teman Ahok.
Segera setelah pembacaan janji para pengurus Partai NasDem DKI Jakarta, Paloh mengundang Ahok untuk menaiki panggung. Sang pembawa acara pun berkata, "Bapak Surya Paloh mengundang Bapak Ahok untuk maju ke atas panggung, karena akan ada kejutan untuk Pak Ahok dari Partai NasDem."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan menyunggingkan senyum lebar, Ahok pun maju ke panggung dan berdiri di depan Paloh. Paloh lantas memakaikan rompi berwarna putih dengan logo 'Teman Ahok' di dada kiri dengan lambang Partai NasDem disematkan di bagian huruf 'O', sebagai tanda kolaborasi antara simpatisan Partai NasDem dan Teman Ahok.
Kedua pemimpin kemudian berfoto bersama pengurus Partai NasDem DKI Jakarta. Sepanjang prosesi pemakaian rompi tersebut, ratusan kader dan simpatisan partai bertepuk tangan riuh. Prosesi ini dilanjutkan dengan pemutaran video soal dukungan partai kepada Ahok.
Selain Paloh, Ahok, dan jajaran petinggi partai, nampak sejumlah pejabat menghadiri acara ini. Mereka antara lain Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel.
Partai NasDem secara terbuka menunjukkan dukungannya kepada Ahok untuk maju dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta pada pilkada tahun depan.
"Kami mendukung langkah partai yang mendukung Basuki Tjahaja Purnama dan Heru Budi Santoso dengan sandi 'Ba-ru' yakni Basuki-Heru untuk maju pilkada 2017," ujar Ketua DPW DKI Jakarta
Winston Pardamean Simanjuntak dalam pidatonya beberapa saat setelah dilantik.
Ia melanjutkan, "Kami juga siap bersinergi dengan teman-teman Ahok sebagai pendukung dan loyalis Bapak Ahok. Dan kami buka komunikasi seluas mungkin dengan pendukung lain, baik personal maupun komunal di 44 kecamatan dan lima wilayah kota dan satu wilayah kabupaten."
(pit)