Jakarta, CNN Indonesia -- Demi meningkatkan penjualan musik digital melalui iTunes, Apple dilaporkan bakal melebur layanan musik tersebut dengan Beats Music.
Beats Music merupakan layanan streaming musik milik Beats Electronics, produsen perangkat audio yang didirikan oleh penyanyi rap Dr. Dre. Perusahaan ini telah diakuisisi Apple sejak Mei 2014 lalu. Sedangkan iTunes, bisa dibilang sebagai wadah para pengguna Apple untuk membeli lagu dan konten lain dalam bentuk digital.
Awalnya penjualan musik lewat iTunes dinilai baik, namun pada awal 2014 Nielsen SoundScan melaporkan bahwa penjualan musik digital untuk pertama kalinya mengalami penurunan selama satu dekade. Penjualan lagu menurun 5,7 persen menjadi 1,34 miliar unit. Sedangkan penjualan album jatuh 0,1 persen menjadi 117,6 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keputusan penggabungan Beats Music dengan iTunes diprediksi menjadi salah satu strategi kunci Apple untuk memperbaiki penurunan tersebut, seperti dikutip dari
TechCrunch, Senin (27/10).
Penggabungan kedua layanan tersebut tidak akan mematikan Beats Music. Sebaliknya, Apple akan memodifikasi Beats Music agar bisa tetap berjalan dengan atau tanpa iTunes.
Belum dipastikan seperti apa wujud dan fitur gabungan kedua layananan tersebut. Rencana ini dijadwalkan baru terealisasi pada 2015 mendatang.
Sejauh ini Beats telah memproduksi tiga produk perangkat audio yaitu
headphone, earphone, dan
speaker. Headphone masih menjadi produk unggulan dengan pilihan warna yang beragam. Produk mereka terkenal dengan karakter suara bass yang kuat.
Pada 28 Mei 2014, perusahaan teknologi Apple mengumumkan rencana mengakuisisi Beats senilai US$ 3 miliar dengan rincian US$ 2,6 miliar berbentuk tunai dan US$ 400 juta berbentuk saham. CEO Apple Tim Cook menyatakan produk Beats dapat dijadikan pelengkap untuk segelintir produk Apple di masa depan.