SISTEM OPERASI

Microsoft Siap Hadapi Gempuran Tablet Android

CNN Indonesia
Rabu, 03 Des 2014 14:23 WIB
Microsoft mengklaim tablet berbasis Windows memiliki tiga keunggulan yang tak dimiliki pesaingnya, termasuk Android yang kini menguasai pasar perangkat mobile.
Microsoft percaya diri tablet bersistem operasi Windows 8 dapat bersaing dengan tablet Android. (Getty Images/Joe Raedle)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pangsa pasar komputer tablet di Indonesia terus meningkat setiap dan sistem operasi Android masih mendominasi. Microsoft, sebagai salah satu raksasa peranti lunak juga ikut meramaikan persaingan ini.

Diwawancarai saat sela-sela penandatanganan kerja sama antara Microsoft dengan Advan, Rabu (3/12), Bussines Group Head Windows Division Microsoft Indonesia, Lucky Gani menyatakan kesiapannya dalam menghadapi gempuran Android terutama dalam pasar tablet.

"Kita harus siap hadapi. Karena itu kita punya keunggulan dari sistem operasi yang lain," ujar Lucky kepada CNN Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lucky menilai Microsoft memiliki diferensiasi dan keunggulan tersendiri yang dapat mengangkat nilai jual tablet dengan sistem operasi Windows 8.

Pertama, tablet dengan sistem operasi Windows memiliki fitur Xbox Experience di mana pengguna dapat memainkan game dari Xbox pada tablet.

Kedua, keberadaan peranti lunak perkantoran Office 365 yang memberikan fleksibilitas agar pengguna bisa mengerjakan pekerjaan di mana saja. Peranti lunak ini memudahkan pengguna dalam menyimpan dan mengolah dokumen.

"Pengguna bisa lebih produktif di mana saja," kata Lucky.

Ketiga adalah keamanan. Menurutnya, Microsoft memiliki sistem keamanan yang tinggi sehingga pengguna bisa merasa aman ketika mengerjakan pekerjaan kantor menggunakan tablet dengan sistem operasi Windows.

"Kami punya diferensiasi dengan sistem operasi lain.  Kami dapat memberikan solusi bagi konsumen untuk bekerja dan bermain dengan fleksibel," ujar Lucky.

Sistem operasi Android diprediksi bakal terus tumbuh di Indonesia. Di bisnis ponsel pintar, lembaga riset IDC memprediksi Android bakal menguasai 80 persen pasar tersebut. Perkembangan si robot hijau tak lepas dari dukungan para pengembang aplikasi yang menciptakan ekosistem kuat untuk Android.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER