Makassar, CNN Indonesia -- Operator seluler Indosat telah menyelesaikan modernisasi jaringan yang berlangsung sejak 2012 hingga Oktober 2014. Di kota Makassar, trafik data (internet) Indosat mengalami lonjakan 300 persen pada periode Oktober hingga Desember 2014.
Sedangkan untuk kenaikan rata-rata per hari pada periode tersebut mencapai 80 persen. Namun, Indosat tidak memberikan angka secara pasti jumlah kapasitas data yang digunakan pada periode itu.
"Kenaikan ini terjadi setelah modernisasi jaringan selesai," kata Rosna, Head of Sales Area Makassar di Indosat, di sela acara uji coba jaringan Indosat di Makassar, Kamis (22/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, Indosat melayani lebih dari 100 ribu pelanggan di Makassar terhitung pada akhir Desember lalu.
Perusahan yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Ooredoo ini, telah melakukan modernisasi jaringan melalui dua tahap, yaitu penggantian perangkat agar menjadi single Radio Access Network (RAN) sehingga bisa menjalankan 2G, 3G, bahkan 4G. Kemudian Indosat melakukan refarming agar frekuensi 900 MHz bisa digunakan untuk 3G, atau disebut U900.
Namun, teknologi U900 ini berbeda dengan 3G konvensional. U900 diklaim Indosat dapat menjangkau dua kali lipat jaringan 3G lama sehingga dapat memberi kecepatan internet yang lebih baik.
Menurut Joko Riswadi, Division Head Network Optimization, pemanfaatan U900 ini dapat mengoptimalkan jaringan Indosat dari aspek jangkauan dan kecepatan. Sementara jaringan komunikasi 3G yang berjalan pada frekuensi 2.100 MHz nantinya akan digunakan untuk membantu pengguna mencapai kecepatan akses yang tinggi. Dengan ini, jaringan 3G Indosat bekerja di dua spektrum sekaligus, yaitu 900 MHz dan 2.100 MHz.
"Setelah yang jauh berhasil dijangkau U900, pengguna yang dekat dengan BTS dapat memanfaatkan frekuensi 2.100 MHz. Jadi, jangkauan terluar dilayani oleh U900 setelah itu memperkuat kapasitas pakai 2.100 MHz," tutup Joko.
(adt)