Jakarta, CNN Indonesia -- Microsoft memang bukan pemilik Android, namun jika salah satu satu paten sistem operasi itu dilanggar, mereka akan marah dan melayangkan tuntutan.
Microsoft resmi memiliki sebagian paten sistem operasi Android. Mereka yang terbukti menggunakan teknologi tersebut harus membayar lisensi kepada Microsoft, seperti yang dilakukan Samsung, HTC dan sejumlah pembuat ponsel lainnya.
Namun tampaknya aturan tersebut tidak disadari oleh produsen elektronik asal Jepang, Kyocera. Mereka dituding telah menggunakan sejumlah paten Android yang sudah dimiliki oleh Microsoft.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan isi tuntutannya, Microsoft menuding bahwa Kyocera melanggar setidaknya tujuh paten yang ada di Android. "Kami menghormati Kyocera, tapi mereka harus memdapat lisensi dari Microsoft," kata David Howard, Deputy General Counsel dari Microsoft.
Paten yang dimaksud Microsoft meliputi teknologi penentuan lokasi dan pengiriman pesan. Belum diketahui bagaimana respons Kyocera terhadap tudingan itu, namun Microsoft berharap mereka akan mengikuti aturan ketimbang harus memaksakan jalan keluar lain.
"Semoga permasalahan ini bisa diselesaikan dengan jalan damai," tambah Howard, dikutip dari Slashgear, Senin (9/3).
(eno)