Maju Jadi Presiden, Facebook Hillary Clinton Banjir 'Likes'

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Senin, 13 Apr 2015 10:37 WIB
Dukungan terhadap niat Hillary Clinton untuk maju sebagai presiden ditanggapai sangat baik. Ini terlihat dari banyaknya tanda jempol yang ia terima di Facebook.
Laman Twitter kampanye Hillary Clinton (dok.Facebook)
Jakarta, CNN Indonesia -- Hillary Clinton tengah menghebohkan sejumlah sumber media lantaran niatnya yang ingin mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat 2016 mendatang. Kehebohan juga terlihat di jejaring sosial Facebook dengan banyaknya tanda jempol yang ia terima.

Hingga berita ini diturunkan, laman Facebook mantan menteri luar negeri AS itu menghasilkan sekitar 583 ribu likes alias tanda jempol dari para penggemarnya. Jumlah tersebut nampaknya akan terus bertambah tiap menit.

Sementara video resmi mengenai kampanye yang diunggah ke Facebook sudah mencapai sekitar 55 ribu likes. Tak hanya Facebook, Clinton memanfaatkan situs miliknya, video di platform YouTube, hingga Twitter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya mencalonkan diri sebagai presiden. Setiap hari Amerika membutuhkan jagoan. Dan saya ingin menjadi jagoan itu," kicaunya di akun Twitternya dengan nama pengguna @HillaryClinton. Kicauannya ini mengundang nyaris 90 ribu retweets.

Sumber The Guardian mengatakan bahwa Clinton secara resmi mengumumkan kampanye presidennya pada Minggu malam dalam perjalanan menuju Iowa melalui akun Twitter. Clinton berpotensi menjadi presiden wanita pertama AS. Keseriusannya untuk maju sebagai presiden juga dapat dilihat dari salah satu petinggi Google yang ia tarik untuk membantu kampanye. (Baca: Hillary Clinton Rekrut Petinggi Google )

Pengumuman itu, menurut sumber, akan diteruskan dengan pernyataan melalui video dan email, lalu dilanjutkan dengan beberapa telekonferensi untuk memetakan jalur kampanye yang dimulai dari Iowa hingga ke beberapa negara bagian utama.

Perjalanan Clinton Minggu besok akan dimulai dari penerbangan New York menuju Iowa. Di negara bagian ini, Clinton mendapatkan posisi ketiga setelah Barack Obama dan John Edward dalam pemilihan kandidat calon presiden untuk Partai Demokrat pada tahun 2008 silam.

Hillary Clinton disebut kandidat bakal calon presiden terkuat dari Partai Demokrat. Sejak 2008, Clinton gencar menyuarakan permasalahan wanita, seperti hak aborsi, akses terhadap kontrasepsi dan cuti sakit yang dibayar.

(eno)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER