Jakarta, CNN Indonesia -- Beberapa waktu lalu, Google menerapkan algoritma baru membuat pencarian perangkat seperti ponsel atau tablet akan mudah menemukan kata di situs yang mobile friendly. Cara tersebut tampaknya mulai diikuti oleh pesaingnya Bing.
Dalam kasus yang mirip, mesin pencarian besutan Microsoft tersebut menerapkan algoritma baru. Perubahan ini memang lebih mengena ke pengguna perangkat dengan layar kecil dan mobile.
"Selama perubahan ini, kami melakukan improvisasi dengan menetapkan daftar yang lebih tinggi terhadap laman yang bersahabat dengan perangkat mobile," kata Insinyur Bing, Shyam Jayasankar melalui postingan blognya, yang dikutip
The Verge.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan bahwa ini akan membuat keseimbangan yang baik terhadap mesin pencariaan Bing. Jayasankar menyebut, kategori laman atau situs yang tidak mobile friendly termasuk, teks yang terlalu kecil, tidak dapat diubah ke posisi horizontal dan dan tidak mendukung plugin di Bing.
Bing mengharapkan untuk memulai meluncurkan perubahan peringkat pencarian tersebut dalam beberapa bulan mendatang, namun tidak diketahui secara pasti kapan hal itu akan segera dilakukan.
Baca juga: Dampak Perubahan Metode di Mesin Pencari Google
Sebelumnya, Google sudah melakuukan hal ini dan menyebabkan banyak pengguna internet menyebutnya sebagai
mobilegeddon. Pasalnya, ini akan berpengaruh besar bagi situs yang tidak ramah dengan perangkat
mobile.
Google menambahkan bahwa perubahan ini dirancang untuk membantu pengguna menemukan hasil pencarian yang diformat untuk perangkat mereka.
(tyo/eno)