Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua DPR Fadli Zon menjelaskan, saat berkunjung ke Amerika Serikat rombongan DPR menyempatkan diri datang ke kantor Facebook dan kampus Apple.
Kepergian rombongan DPR ke AS bertujuan untuk menghadiri konferensi antar parlemen dunia atau IPU yang digelar lima tahun sekali. Jika biasanya konfrensi tersebut diadakan di Jenewa, Swiis, maka untuk tahun ini berlangsung di New York, AS.
Usai IPU, Fadli Zon menyebutkan bahwa rombongan melanjukan perjalanan ke Los Angeles, San Fransisco dan Washington DC. Di sini para rombongan DPR mengaku bertemu dengan sejumlah pengusaha Indonesia untuk berdiskusi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun di tengah agenda tersebut, Fadli juga menyebutkan bahwa ia dan rombongan menyempatkan diri datang ke kantor Facebook dan Apple yang berada di Silicon Valley. Kebetulan lokasi ini memang tak jauh dari San Francisco, salah satu kota yang jadi tujuan rombongan.
Fadli memang tak menjelaskan secara rinci apa maksud rombongan DPR ke sana. Pihak Facebook, kata Fadli menjelaskan pemakaian Facebook di Indonesia, bagaimana Facebook bisa dipakai promo pariwisata dan dialog konsituen.
Penjelasan Fadli terhadap agenda DPR selama di Amerika Serikat adalah buntut dari protes masyarakat yang menilai mereka telah melanggar etika dengan mendatangi kampanye bakal calon Presiden Amerikat dari Partai Republik, Donald Trump.
Fadli menyatakan, delegasi DPR bertemu dengan Donald Trump karena menilai dia orang yang mau berinvestasi di Indonesia, dan untuk membangun jaringan (networking). Bukan sebagai dukungan politik terhadap salah satu pemilik kasino terbesar di Las Vegas tersebut.
“Donald Trump bagi kita menguntungkan, di saat rupiah terpuruk ada pengusaha Amerika Serikat yg mau investasi ya bagus. Tolong jawab kalau yang mau menolak. Presiden kemana-mana juga dagang,” kata Fadli.
(eno)