Angkatan Laut AS: Cahaya di California itu Rudal, Bukan UFO
Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Senin, 09 Nov 2015 19:25 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Cahaya terang misterius yang belakang disoroti banyak warga di Orange Country, California lantaran menimbulkan kepanikan ternyata berasal dari uji coba rudal angkatan laut (AL) Amerika Serikat.
Cahaya yang sebelumnya diduga sebagai komet, pesawat makhluk asing, hingga bom nuklir ini telah dikonfirmasi oleh juru bicara AL Amerikat Serikat kepada media San Diego Union-Tribune adalah rudal yang ditembakan dari kapal selam balistik USS Kentucky.
"Tiap uji coba memberikan informasi berharga mengenai sistem kami sebagai jaminan dari kapabilitas angkatan militer," ucap juru bicara Ryan Perry, mengutip situs Washington Post.
Perry juga menambahkan, rudal Trident II itu tidak bersenjata alias tidak membahayakan. Informasi terkait rudal yang diuji coba ini juga sebetulnya bersifat rahasia sampai pada waktu peluncuran di mulai pada Sabtu (7/11).
Yang jelas, ia menekankan, uji coba Trident II adalah sebagai bagian dari seri berkelanjutan dari tes yang mereka selenggarakan untuk memastikan keandalan persenjataan.
Sementara media Associated Press melaporkan, uji coba tersebut diadakan di Pacific Test Range, sebuah area luas di sebelah barat laut Los Angeles.
Sorotan cahaya yang melesat cepat dan membentuk kerucut itu juga terlihat di kawasan negara bagian Nevada dan Arizona.
Informasi mengenai uji coba rudal oleh AL Amerika Serikat ini memang tidak diketahui oleh publik. Badan penerbangan sipil AS (FAA) pada Jumat (6/11) sebelumnya sempat mengumumkan bahwa penerbangan yang lepas landas dan mendarat di bandara Los Angeles International (LAX) menghindari rute Pasifik.
Masih kurang jelas, namun pernyataan FAA langsung mengindikasikan bahwa memang ada aktivitas militer di sana.
"Pertama kali, cahaya itu terlihat seperti bintang jatuh berwarna emas," tutur Matt McKee, seorang warga yang menyaksikan sorotan cahaya itu kepada CNN.
Ia melanjutkan, "dari terlihat berwarna emas dan kecil, terbakar selama beberapa menit dan berubah menjadi cahaya biru."
Kejadian ini sempat bikin netizen di Twitter berkicau dengan segala spekulasi yang beragam lengkap dengan berbagai tanda pagar #ufo dan #comet, salah satunya penyanyi Josh Groban yang sempat mengira itu adalah UFO.
Kepala biro BuzzFeed, Mat Honan juga sempat mempublikasikan kicauannya. "Itu bukan UFO, itu hanya uji coba rudal militer jika sewaktu-waktu kita harus perang nuklir dengan Rusia. Jadi jangan khawatir," begitu cuitan Honan pada Minggu (8/11).
(tyo)
Cahaya yang sebelumnya diduga sebagai komet, pesawat makhluk asing, hingga bom nuklir ini telah dikonfirmasi oleh juru bicara AL Amerikat Serikat kepada media San Diego Union-Tribune adalah rudal yang ditembakan dari kapal selam balistik USS Kentucky.
"Tiap uji coba memberikan informasi berharga mengenai sistem kami sebagai jaminan dari kapabilitas angkatan militer," ucap juru bicara Ryan Perry, mengutip situs Washington Post.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perry juga menambahkan, rudal Trident II itu tidak bersenjata alias tidak membahayakan. Informasi terkait rudal yang diuji coba ini juga sebetulnya bersifat rahasia sampai pada waktu peluncuran di mulai pada Sabtu (7/11).
Yang jelas, ia menekankan, uji coba Trident II adalah sebagai bagian dari seri berkelanjutan dari tes yang mereka selenggarakan untuk memastikan keandalan persenjataan.
Sorotan cahaya yang melesat cepat dan membentuk kerucut itu juga terlihat di kawasan negara bagian Nevada dan Arizona.
Informasi mengenai uji coba rudal oleh AL Amerika Serikat ini memang tidak diketahui oleh publik. Badan penerbangan sipil AS (FAA) pada Jumat (6/11) sebelumnya sempat mengumumkan bahwa penerbangan yang lepas landas dan mendarat di bandara Los Angeles International (LAX) menghindari rute Pasifik.
Masih kurang jelas, namun pernyataan FAA langsung mengindikasikan bahwa memang ada aktivitas militer di sana.
 |
"Pertama kali, cahaya itu terlihat seperti bintang jatuh berwarna emas," tutur Matt McKee, seorang warga yang menyaksikan sorotan cahaya itu kepada CNN.
Ia melanjutkan, "dari terlihat berwarna emas dan kecil, terbakar selama beberapa menit dan berubah menjadi cahaya biru."
Kejadian ini sempat bikin netizen di Twitter berkicau dengan segala spekulasi yang beragam lengkap dengan berbagai tanda pagar #ufo dan #comet, salah satunya penyanyi Josh Groban yang sempat mengira itu adalah UFO.
Kepala biro BuzzFeed, Mat Honan juga sempat mempublikasikan kicauannya. "Itu bukan UFO, itu hanya uji coba rudal militer jika sewaktu-waktu kita harus perang nuklir dengan Rusia. Jadi jangan khawatir," begitu cuitan Honan pada Minggu (8/11).
(tyo)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK