Baterai iPad Pro kok Loyo?

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Rabu, 18 Nov 2015 07:23 WIB
iPad Pro yang baru dibeli ini ternyata mempunyai baterai yang tak sebesar layarnya. Setidaknya, ada masalah yang menyebabkan tablet ini cepat mati.
Baterai iPad Pro mengalami masalah sehingga gampang habis (REUTERS/Beck Diefenbach)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah pengguna iPad Pro menyuarakan keluhan terhadap tabletnya. iPad Pro yang baru mereka beli ini ternyata mudah mati saat baterainya diisi ulang.

Dalam sebuah postingan di forum Reddit dan di laman Apple Support Communities, sejumlah pengguna mengeluh bahwa iPad Pro mereka mendadak mati ketika sedang diisi ulang daya baterainya.

"Pada malam hari baterainya 40 persen, saya langsung isi ulang dan saya tinggal tidur. Bangun tidur, iPad Pro saya mati, tak bisa menyala. Saya harus me-reset ulang agar bisa kembali hidup. Setelah bekerja selama dua jam dan beraktivitas, saya kembali isi ulang baterainya agar penuh. Tak lama, iPad ini pun kembali mati. Lagi-lagi saya harus hard reset untuk menyalakannya," tulis salah satu pengguna yang mengeluh di laman resmi Apple.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa pengguna yang mengalami hal serupa mengaku telah mencoba mengisi ulang dengan memakai charger yang berbeda dengan daya yang lebih rendah, namun hasilnya nihil.

Mengutip situs Ubergizmo, masalah baterai iPad Pro ini masih belum jelas apa penyebabnya. Kemungkinan berasal dari perangkat keras (hardware) atau dari piranti lunaknya (software).

iPad Pro sendiri diperkenalkan Apple pada 9 September 2015. Ia akan bersaing dengan Surface Pro 3, sebuah perangkat tablet yang dapat menjadi komputer jinjing jika ditancapkan ke keyboard, buatan Microsoft.
Harga iPad Pro saat diumumkan (REUTERS/Beck Diefenbach)

Tablet berukuran 12,9 inci tersebut dibanderol mulai dari US$ 799. Apple juga menawarkan kehadiran Smart Keyboard seharga US$ 169 serta pena digital Pencil seharga US$ 99 yang sengaja dirancang sebagai aksesoris tambahan untuk iPad Pro.

Penjualan perdana tablet ini bakal tersedia di 40 negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, China, dan Jepang.

iPad Pro diharapkan Apple dapat membangkitkan penjualan lini produk iPad yang anjlok dalam beberapa tahun terakhir.

(tyo)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER