Kemahalan, iPad Pro Kurang Diminati?
Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Senin, 28 Des 2015 09:49 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Perangkat iPad Pro dari Apple dilaporkan mengalami penjualan yang mengecawakan, khususnya di pasar kedua terbesarnya yakni China.
Sebuah laporan penjualan menunjukan angka penjualan iPad Pro yang baru diluncurkan pada September lalu. Dianggap mengecewakan, iPad Pro baru terjual 49 ribu unit pada bulan pertama diluncurkan.
iPad Pro dilepas di pasar China seharga US$ 908 atau sekitar Rp 12,4 juta. Harga yang meroket ini kemudian dianggap menjadi alasan di balik rendahnya minat konsumen di sana.
Satu hal yang menarik, berdasarkan sumber berita Digitimes, berbeda dengan iPad Pro yang secara terang-terangan tercatat penjualannya dalam kurun waktu satu bulan setelah diluncurkan, untuk tipe iPad lainnya justru yang tercatat hanyalah jumlah pengiriman unitnya.
Diketahui jumlah pengiriman iPad Air 2 mencapai 557 ribu unit pada satu bulan pertama setelah produk ini diluncurkan. Kemudian iPad mini 4 berjumlah 92 ribu unit selama empat pekan.
Untuk iPad Pro sendiri, jumlah pengiriman unitnya pun dikabarkan lebih sedikit ketimbang produk-produk terdahulunya.
Sejumlah pengamat pasar industri teknologi berharap bahwa penjualan global iPad Pro bisa mencapai 3 juta unit dalam kurun waktu 3 bulan setelah produk diluncurkan. Jika berhasil, mereka meyakini Apple bakal menghasilkan pendapatan mencapai US$ 2,4 miliar atau setara Rp 32,7 triliun.
iPad Pro diharapkan Apple mampu membangkitkan penjualan lini produk iPad yang anjlok dalam beberapa tahun terakhir. Apple tercatat menjual 54,86 juta unit iPad per 26 September lalu. Angka ini turun sebesar 19 persen dari tahun sebelumnya.
Fokus Apple yang menarik perhatian adalah pasar China. Sang CEO, Tim Cook dalam sebuah wawancara bertajuk "60 Minutes" menyatakan bahwa China akan menjadi pasar terbesar Apple untuk beberapa tahun ke depan. Bahkan desain produk-produk Apple diakuinya telah menyesuaikan selera konsumen Negeri Panda itu.
iPad Pro sendiri diperkenalkan Apple pada 9 September 2015 bersama duo iPhone 6s dan 6s Plus di San Francisco, California, AS.
Tak seperti iPad Air dan iPad Mini yang masing-masing memiliki ukuran 9,7 inci dan 7,9 inci, iPad Pro merupakan perangkat dengan ukuran layar terbesar yang berjalan dengan sistem operasi iOS, yakni 12,9 inci.
Dari sisi dapur pacu, iPad Pro menggunakan prosesor A9X yang telah mendukung teknologi 64-bit. Prosesor ini diklaim 1,8 kali lebih cepat dibandingkan prosesor A8X yang dipakai pada iPad Air 2.
Apple juga menawarkan kehadiran Smart Keyboard seharga US$ 169 serta pena digital Pencil seharga US$ 99 yang sengaja dirancang sebagai aksesoris tambahan untuk iPad Pro.
(eno)
Sebuah laporan penjualan menunjukan angka penjualan iPad Pro yang baru diluncurkan pada September lalu. Dianggap mengecewakan, iPad Pro baru terjual 49 ribu unit pada bulan pertama diluncurkan.
iPad Pro dilepas di pasar China seharga US$ 908 atau sekitar Rp 12,4 juta. Harga yang meroket ini kemudian dianggap menjadi alasan di balik rendahnya minat konsumen di sana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Baterai iPad Pro kok Loyo? |
 REUTERS/Beck Diefenbach |
Diketahui jumlah pengiriman iPad Air 2 mencapai 557 ribu unit pada satu bulan pertama setelah produk ini diluncurkan. Kemudian iPad mini 4 berjumlah 92 ribu unit selama empat pekan.
Sejumlah pengamat pasar industri teknologi berharap bahwa penjualan global iPad Pro bisa mencapai 3 juta unit dalam kurun waktu 3 bulan setelah produk diluncurkan. Jika berhasil, mereka meyakini Apple bakal menghasilkan pendapatan mencapai US$ 2,4 miliar atau setara Rp 32,7 triliun.
iPad Pro diharapkan Apple mampu membangkitkan penjualan lini produk iPad yang anjlok dalam beberapa tahun terakhir. Apple tercatat menjual 54,86 juta unit iPad per 26 September lalu. Angka ini turun sebesar 19 persen dari tahun sebelumnya.
 |
Fokus Apple yang menarik perhatian adalah pasar China. Sang CEO, Tim Cook dalam sebuah wawancara bertajuk "60 Minutes" menyatakan bahwa China akan menjadi pasar terbesar Apple untuk beberapa tahun ke depan. Bahkan desain produk-produk Apple diakuinya telah menyesuaikan selera konsumen Negeri Panda itu.
iPad Pro sendiri diperkenalkan Apple pada 9 September 2015 bersama duo iPhone 6s dan 6s Plus di San Francisco, California, AS.
Tak seperti iPad Air dan iPad Mini yang masing-masing memiliki ukuran 9,7 inci dan 7,9 inci, iPad Pro merupakan perangkat dengan ukuran layar terbesar yang berjalan dengan sistem operasi iOS, yakni 12,9 inci.
Dari sisi dapur pacu, iPad Pro menggunakan prosesor A9X yang telah mendukung teknologi 64-bit. Prosesor ini diklaim 1,8 kali lebih cepat dibandingkan prosesor A8X yang dipakai pada iPad Air 2.
Apple juga menawarkan kehadiran Smart Keyboard seharga US$ 169 serta pena digital Pencil seharga US$ 99 yang sengaja dirancang sebagai aksesoris tambahan untuk iPad Pro.
(eno)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK