Jakarta, CNN Indonesia -- XL Axiata dan Indosat Ooredoo baru saja melakukan melakukan kerjasama
sharing network atau berbagi jaringan 4G LTE yang dimulai di empat kota dan akan berlanjut di kota lainnya. Bagi Menkominfo Rudiantara hal tersebut tak menjadi masalah.
"XL dengan Indosat sudah lapor (ke Kominfo). (Pada dasarnya)
Network sharing tidak diwajibkan untuk di Indonesia karena itu sifanya hanya B2B (
Bussines to Bussines)," kata Rudiantara, di Jakarta
Meski bukan sesuatu hal yang diwajibkan, Chief RA--panggilan akrabnya--akan terus mendorong network sharing ini bisa diadopsi operator lebih banyak lagi di kota-kota di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya akan dorong
network sharing. Basisnya adalah B2B bukan
compulsory sudah gitu saja," katanya.Berbeda dengan negara lain, di Indonesia konsep network sharing belum dapat diwajibkan.
"Di negara lain, kalau kompetisinya tidak berimbang, biasanya
new enterance diberi kesempatan percepatan untuk
market share. Biasanya mereka diberikan kesempatan untuk roaming dengan incumbent. Setelah sudah memiliki pangsa pasar tertentu, baru diberhentikan. Itu negara lain. Kita berbeda. Indonesia tidak gitu," tambahnya.
Kerja sama Indosat dan XL ini merupakan yang pertama di Indonesia untuk 4G LTE, dan telah dibicarakan sejak dua tahun lalu.
Kerja sama jaringan yang dilakukan kedua perusahaan itu disebut dengan multi operator radio access network (MORAN) yang sudah diimplementasikan di beberapa negara maju. Hal ini memungkinkan operator untuk memberikan jangkauan jaringan lebih luas.
Kedua perusahaan mengatakan pelanggan akan merasakan pengalaman memakai 4G LTE seperti biasa. Misalnya, pelanggan Indosat tak akan merasakan pengalaman berbeda walau mereka sebenarnya sedang memakai jaringan XL. Begitu juga dengan pelanggan XL yang memakai jaringan 4G LTE Indosat.
(tyo)