Jakarta, CNN Indonesia -- Amit Singhal, kepala Google search akan segera meninggalkan perusahaan pada akhir Februari 2016. Sebagai gantinya, Google mengangkat John Giannandrea yang saat ini menjabat sebagai vice president of engineering.
"Mesin pencari Google lebih kuat dari sebelumnya, dan hanya bisa menjadi lebih baik di tangan para pemimpin senior yang luar biasa yang sudah menjalankannya sehari-hari," kata Singhal dikutip dari
Reuters.
Giannandrea bergabung dengan Google pada 2010 lalu. Sejak awal ia dipercaya untuk menangai proyek terkait kecerdasan buatan. Beberapa produk yang berhasil diciptakan Giannandrea antara lain, fitur pencarian pada pengenalan gambar untuk Google Photos dan smart reply untuk Google Inbox.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mesin intelijen sangat penting untuk fitur pencarian kami untuk membangun asisten yang benar-benar cerdas yang menghubungkan pengguna kami dengan informasi dan tindakan di dunia nyata," kata Google dalam sebuah pernyataan di e-mail.
Pentingnya kecerdasan buatan juga sudah menjadi sorotan oleh perusahaan-perusahaan terkemuka lainnya.
Elon Musk, Chief Executive Tesla Motors dan eksekutif teknologi terkemuka lainnya pada bulan Desember mengumumkan pendanaan sebesar US$1 miliar untuk mengembangkan kecerdasan buatan non-profit.
Sementara Apple dilaporkan sudah membeli startup yang bergerak dibidiang kecerdasan buatan, Emotient Inc pada Januari 2016.
(eno)