Tsunami 50 Meter Pernah Menyapu Permukaan Mars

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Sabtu, 21 Mei 2016 17:44 WIB
Tim peneliti menemukan bukti dulu sempat terjadi tsunami di Mars, yang mendukung pemikiran mengenai lenyapnya lautan serta variabel garis pantai di sana.
Kendaraan robotika Curiosity buatan NASA terlihat sedang berada di sekitar Gunung Sharp di planet Mars. Foto Curiosity ini diambil pada 5 Agustus 2015. (NASA/JPL-Caltech)
Jakarta, CNN Indonesia -- Selama ini para ilmuwan telah memperoleh data mengenai kondisi di Mars dari sejumlah pesawat robotika nirawak yang dikirim ke Planet Merah. Baru-baru ini tim peneliti mengklaim telah menemukan bukti bahwa dulunya pernah terjadi tsunami di Mars.

Sudah banyak penelitian yang diperoleh oleh tim astronom dari pesawat robotika -- seperti Curiosity dan Opportunity milik NASA. Mulai dari lembah, sungai, dan gletser yang tertimbun adalah segelintir temuan ilmiah yang mengindikasikan Mars dulunya mengandung air.

Belakangan tim peneliti mengatakan telah menemukan bukti bahwa dulunya pernah terjadi tsunami di Mars. Bukti itu diyakini bisa mendukung pemikiran mengenai lenyapnya lautan Mars, serta menjelaskan variabel garis pantai di sana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sempat mencoba menemukan garis pantai di Mars seperti yang biasa kita lihat di Bumi. Namun tidak bisa ditemukan karena garis pantai di Mars tertimbun di bawah endapan tsunami," ucap ilmuwan dari Planetary Science Institute di Tucson, Alexis Rodriguez, seperti dikutip dari Scientific American.


Rodriguez yang memimpin penelitian ini bersama timnya menggunakan citra satelit untuk mengidentifikasi endapan tebal batu besar dan lumpur yang diyakini sebagai sisa dua tsunami.

Tim Rodriguez meyakini, dua tsunami tersebut terjadi secara terpisah beberapa juta tahun. Keduanya juga dipercaya menyerang daratan Planet Merah sekitar 3,5 miliar tahun lalu.

Awal mula mereka bisa yakin bahwa itu adalah bekas dari tsunami berawal dari rasa penasaran terhadap banyaknya kawah yang tersebar di dataran rendah di bagian utara permukaan Mars.

"Temuan endapan tsunami ini semakin menguatkan bukti keberadaan lautan Mars di masa kuno. Tsunami yang terjadi di sana sangat besar. Kira-kira tingginya 50 meter, namun di sejumlah lokasi tsunami Mars bisa saja mencapai 120 meter," terang Rodriguez.


Menurutnya, kawasan permukaan yang dilanda tsunami pada masa lampau juga sangat luas. "Tiap kawasan yang terkena gelombang tsunami secara kasar luasnya setara California, Nevada, dan Oregon digabungkan," imbuhnya.

Sebagai tambahan, tim Rodriguez juga menjelaskan bahwa penyebab "paling masuk akal" dari tsunami raksasa kala itu adalah hantaman asteroid dan komet ke lautan Mars.

Penelitian ini pun dianggap penting sebab tsunami dianggap mampu memberikan informasi penting mengenai kondisi kelayakan huni Mars di masa lampau.

Studi ini dipublikasikan di dalam jurnal Scientific Reports. (adt)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER